Kota Tasik,LINTAS PENA
Sebagaimana diberitakan hari sebelumnya, bahwa warga yang berada di wilayah Kampung Sukarindik Kel.Sukarindik Kec.Bungursari mengeluhkan limbah dari sebuah pabrik tahu di Kampung Pasir Pogor Kel.Bungursari yang mengaliri sungai, sehingga air sungai tidak bisa dgunakan karena bau busuk, bahkan banyak ikan di kolam yang mati.
Pada hari Selasa (23/6/2020), rombongan petugas dari Dinas Lingkungan Hidup Kota Tasikmalaya untuk membuktikan laporan dari warga terkait limbah pabrik tahu yang bermasalah tersebut, terutama tidak adanya bak penampungan limbah. Namun sayangnya, petugas dari LH Kota Tasikmalaya tidak bertemu dengan pemilik pabrik tahu tersebut, yang menurut keterangan keluarganya sedang keluar…”Kami belum bisa memberikan tindakan apa apa, karena pemilik pabrik tahunya tidak ada. Meski begitu, kami mengakui bahwa pabrik tahu tersebut tidak memiliki bak penampungan limbah,”ujar salah seorang petugas.
Sebagian besar warga Sukarindik sepanjang sungai yang teraliri limbah pabrik tahu tersebut mengaku kecewa, karena meskipun petugas dari LH datang ke pabrik tahu, tetapi mereka tampak tidak membuahkan hasil karena pemiliknya tidak ada. “Jika tidak ada realisasi dan Tindakan dari pemerintahan setempat, warga sepertinya akan melakukan aksi demo dalam waktu beberapa hari ini,”ungkap Tete Sofyan,salah seorang tokoh masyarakat. (REDI MULYADI)***
Komentar