Pangandaran, LINTAS PENA
Hari ini Senin 24 Agustus 2020, Pengurus GTKHNK 35+ Kabupaten Pangandaran beraudiensi dengan Bupati Pangandaran H. Jeje Wiradinata ujar Sigid Purwo Nugroho, S.H Ketua GTKHNK 35+ Provinsi Jawa Barat.
Sigid menambahkan GTKHNK 35+ Jawa Barat terus bergerak sesuai SOP untuk mendapatkan dukungan PEMDA dan DPRD dalam rangka meraih Keppres yang mengakomodir Guru Tenaga Kependidikan Honorer Non Kategori Usia Tiga Lima Ke Atas dari sekolah sekolah negeri semua jenjang untuk segera diangkat sebagai Pegawai Negeri Sipil. Permasalahan honorer sudah semakin rumit. Jalan keluar satu satunya adalah KEPPRES PNS.
Sementara di tempat terpisah Roni Rohmandani, S.Pd.I Ketua GTKHNK 35+ Pangandaran yang bertugas sebagai tenaga honorer di SDN 1 Pagerbumi didampingi Aip Munawir Arifin, S.Pd.I sebagai Wakil menambahkan acara audiensi dihadiri oleh sepuluh peserta dan tetap menggunakan protokoler kesehatan. Kami menyampaikan fakta fakta real dilapangan yang dialami oleh para honorer.
“Moratorium sangat merugikan kami lalu setelah itu muncul aturan mengenai pembatasan usia mengikuti seleksi tes CPNS, ujar Roni. Sudah lama kami mengabdi tapi belum juga ada kepastian nasib kami dari Pemerintah Pusat. Kami sangat bersyukur pak Bupati mendukung apa yang GTKHNK 35+ sedang perjuangkan tambah Aip Munawir Arifin, tenaga honorer yang bertugas di SDN 2 Karangjaladri.”ujarnya,. (ADE BACHTIAR ALIEF)***
Komentar