oleh

Kang Anton Charliyan Akan Sejahterakan Guru Ngaji

Bogor, LINTAS PENA
Ketika melakukan silaturahmi dengan warga Desa Cimanggu II, Kecamatan Cibungbulang, Kabupaten Bogor, Selasa(29/5), Calon Wakil Gubernur (Cawagub) Jawa Barat nomor urut 2, Anton Charliyan atau Kang Anton mengungkapkan, bahwa HASANAH akan memperhatikan dan menjamin kesejahteraan guru ngaji yang ada di Jawa Barat. Karena guru ngaji dinilai banyak jasanya untuk mencerdaskan kehidupan bangsa di bidang keagamaan.
“Keberadaan guru ngaji itu harus diperhatikan secara sungguh sungguh, karena mereka telah berjasa dalam menumbuhkan karakter putra putri Jawa Barat. Insyaallah, membina guru ngaji itu amanah untuk kita semua. Kami akan memperhatikan kesejahteraan mereka,” ungkap mantan Kapolda Jabar yang ngantri ini.
Kang Anton Charliyan mengatakan, dia bersama pasangannya Cagub TB. Hasanuddin atau Kang Hasan akan menggulirkan Program 1 Triliun untuk untuk mensejahterakan keberadaan guru ngaji, pondok pesantren dan Marbot. “Jadi tidak perlu risau serta sedih, karena kami pasangan HASANAH hadir untuk berjuang bersama rakyat, termasuk mmperhatikan kesejahteraan guru ngaji, pondok pesantren dan marbot” jelasnya.
Program 1 Triliun itu, lanjut Purnawirawan Jendral Polisi Bintang Dua ini, adalah komitmem pasangan HASANAH dalam mendorong pendidikan karakter generasi muda Jawa Barat . “Kita harus pahami bahwa tenaga kependidikan dalam sektor agama ini penting untuk menumbuhkan moral,” tegas Kang Hasan didampingi Relawan Laskar Demokrasi Warga (Laskar Dewa) Kabupaten Bogor.
Pada acara silaturahmi dan menampung aspirasi masyarakat itu, salah seorang guru ngaji curhat kepada Kang Anton Charliyan, karena selama ini para guru ngaji sangat kurang mendapat perhatian dari pemerintah terutama kaitannya dengan kesejahteraannya. “Karena itu, kami berharap sangat kepada pasangan HASANAH Pak Tb Hasanuddin dan Pak Anton Charliyan bila terpilih nanti, dapat memperhatikan kesejahteraan guru ngaji, marbot dan ustadz, sehingga nasib kami bisa berubah.”ungkapnya.(ADVERTORIAL/ REDI MULYADI)***

Komentar