oleh

Anton Charliyan: “Cegah Covid 19, Ubahlah Pola Hidup Kita”

Kota Tasik, LINTAS PENA

Ketika ditemui LINTAS PENA di rumahnya Kawasan Jln. Simpang Lima Kota Tasikmalaya, mantan Kapolda Jawa Barat Irjen Pol (Purn) Dr.H.Anton Charliyan,MPKN mengungkapkan, bahwa untuk mencegah penyebaran virus corona atau Covid 19 jauh ke depan, maka   masyarakat  mulai dari sekarang  harus mengubah pola hidup.

“Ya,pola hidup kita harus berubah.Misalkan pola hidup sehat,mulai dari mengkonsumsi makanan yang bergizi, higienis, menjaga kebersihan diri dan lingkungan, berolahraga, pakai masker, menjaga jarak dan sebagainya. Dengan adanya Covid 19 harus kita ambil hikmahnya, misalnya itu tadi, maka pola hidup kita yang sebelumnya tidak bersih, sekarang harus serba bersih, biasanya tidak pernah olahraga sekarang harus berolahraga dan lainnya.”ungkap Abah Anton, panggilan akrab Anton Charliyan.

Anton Charliyan mengakui, bahwa pemerintah hanya dapat menahan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) adalah istilah kekarantinaan Kesehatan untuk jangka waktu tertentu. Penguncian akan berakhir perlahan. Pemerintah juga tidak akan menunjukkan keketatan seperti itu karena pemerintah pada saat itu telah membuat kita mengetahui tentang Corona (COVID-19), jarak sosial, sanitasi tangan, dll.

“Ya, kita   juga melihat peningkatan jumlah pasien Covid di negara ini.Sekarang mereka yang bertindak masuk akal, akan memahami rutinitas mereka.Pemerintah tidak akan melindungi kita 24×7 selama 365 hari. Masa depan kita dan keluarga  sepenuhnya ada di tangan kita. Setelah kuncian terbuka, pikirkan baik-baik sebelum pergi. Kita dapat pergi bekerja/ kantor dan bertindak sesuai aturan dan batasan. Kita harus sangat waspada terhadap lingkungan kita.”paparnya

Dia menambahkan, apakah kita pikir, setelah akhir Mei 2020, Corona tiba-tiba akan pergi, dan kita akan mulai hidup seperti sebelumnya? “Tidak, tidak sama sekali…Virus ini sekarang telah menetap di negara kita, dan di sini, kita harus belajar untuk hidup dengannya. Setidaknya sampai vaksin ditemukan.Berapa lama pemerintah akan melakukan lockdown atau PSBB atau karantina Kesehatan itu? Berapa lama pintu keluar akan diblokir?”

Menurutnya, sekarang kita harus melawan virus ini sendiri, dengan mengubah gaya hidup kita, dengan memperkuat kekebalan kita. “Kita harus mengadopsi gaya hidup yang berusia ratusan tahun. Makan murni. Beli hanya apa yang perlu.Bebaskan diri Anda dari cengkeraman dokter dan antibiotik. Anda harus menambah jumlah makanan bergizi dalam makanan Anda. Lupakan makanan cepat saji, pizza, burger, minuman dingin, dll. Kita mungkin harus mengganti peralatan kita … mengadopsi kapal-kapal besar yang terbuat dari kuningan, perunggu, tembaga, bukannya aluminium, baja dll, yang secara alami membantu menghilangkan virus. Lupakan rasa lidah, gorengan pedas, sampah hotel…..Ini harus diikuti secara ketat setidaknya 7 hingga 8 bulan ke depan. Hanya dengan begitu kita bisa selamat. Mereka yang tidak berubah bisa dalam masalah.Terima ini dan mulai implementasikan. Mari kita berdo’a kepada Allah SWT, semoga Civid 19 segera berakhir, agar kehidupan kita kembali normal dengan pola hidup yang berubah dari sebelumnya,”pungkas tokoh masyarakat Jawa Barat ini. (REDI MULYADI)***

Komentar