Kota Tasik, LINTAS PENA
Selama empat tahun kepemimpinan Presiden Joko Widodo (Jokowi), program Dana Desa (DD) telah menguncurkan dana Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) sebanyak Rp.187 Triliun. Kucuran dana tersebut merupakan dana terbesar yang pemerintah pusat berikan kepada desa di seluruh Indonesia.
“Walau bagaimana pun, bahwa Rp.187 triliun selama empat tahun adalah uang yang sangat besar, belum pernah dalam sejarah kita sebagai bangsa menggelontorkan uang sebesar ini untuk desa. Belum pernah,” kata Irjen Pol (Purn) Dr.H.Anton Charliyan,MPKN Caleg DPR RI nomor urut 1 untuk Dapil Kota/Kab.Tasikmalaya dan Kab.Garut kepada LINTAS PENA, belum lama ini.
Berdasarkan data yang dimilikinya, mantan Kapolda Jawa Barat yang nyantri ini menjelaskan, dari dari tahun 2015 lalu, anggaran dana desa ditetapkan pertama kali sebesar Rp.20,7 Triliun, kemudian dilanjutkan tahun 2016 dengan dana yang lebih besar lagi yaitu pada angka Rp.47 Triliun. Anggaran ini kemudian meningkat kembali menjadi Rp.60 triliun pada 2017 dan 2018 ini.
“Lantas, dari dana desa tersebut sudah dibangun sejumlah infrastruktur dan fasilitas desa secara masif. Hingga tahun 2018 ini sudah dihasilkan jalan desa sepanjang 158 ribu kilometer (KM), 18.400 unit posyandu, 48.000 unit sekolah PAUD, dan 6.900 pasar desa dan lainnya seperti jembatan, saluran irigasi, embung, air bersih, dan BUMDes. Bahkan masih banyak lagi kegiatan pembangunan yang memanfaatkan kucuran program Dana Desa untuk kegiatan pembangunan di tiap desa secara merata,”paparnya didampingi Hj.Ajeng Anjarsari Caleg DPRD Provinsi Jawa Barat nomor urut 3 Dapil XV Kota/Kabupaten Tasikmalaya.
Sebagaimana arahan Ketua Umum DPP PDI Perjuangan Megawati Soekarno Putri pada acara HUT Ke-46 dan Rakornas di Jakarta, menurut Abah Anton panggilan akrab Anton Charliyan, dimana seluruh kader PDI Perjuangan agar mensosialisasikan keberhasilan kepemimpinan Jokowi dalam kegiatan pembangunan yang telah dilaksanakan, termasuk melalui program Dana Desa yang kini telah dinikmati masyarakat desa di seluruh pelosok Indonesia. “Bahkan, program Dana Desa di tahun 2019 ini akan lebih banyak lagi lahan garapannya, juga besaran kucuran bantuannya. Ini semata mata untuk kemajuan pembangunan di desa desa dan demi kesejahteraan masyarakat Indonesia,”pungkasnya. (REDI MULYADI)***
