Kota Tasikmalaya, LINTAS PENA
Distribusi bantuan sosial (bansos) dari Kementerian Sosial (Kemensos) senilai Rp.600.000/KK yang digulirkan mulai hari Kamis (16/7/2020) menimbulkan tanda tanya besar bagi sebagian besar warga Kota Tasikmalaya, karena diduga tebang pilih dan juga adanya tanda sialng atau cakra (X) pada formulir pengambilan bansos Kemensos yang disalurkan melalui kantor PT Pos Indonesia tersebut.
“Bahkan bansos dari Kemensos sebesar Rp.600.000/KK yang disalurkan melalui kantor PT Pos Indonesia tersebut menimbulkan kegaduhan di masyarakat Kota Tasikmalaya, terutama kaitannya dengan formulir pengambilan bansos tersebut yang diberi tanda X dan bansos itu sendiri diduga tebang pilih karena banyak yang berhak justru tidak menerima,”ujar Redi Mulyadi, pemerhati sosial ekonomi di Priangan Timur
Sejumlah warga penerima bansos dari Kemensos sendiri, ketika ditanya LINTAS PENA, mereka umumnya mengaku heran dan tidak mengerti “Ya,bagaimana tidak heran ada tanda X di formulir yang coret, pas di data tahap 1 dan tahap 2, sedangkan tahap 3 tidak ada tanda silang..”ujar warga penerima manfaat dari Kel.Bantarsari yang minta namanya di formulir agar ditutupi.
Dengan minimnya sosialisasi bansos dari Kemensos ke masyarakat khususnya penerima bansos tetntang tanda X di formulir menjadi kegaduhan di masyarakat Kota Tasikmalaya. “Saya juga heran, karena di formulir ada tanda X di dua kolom, artinya saya menerima bansos itu Rp.600.000 untuk tahap tiga. Tapi ada warga yang justru tidak diberi tanda X yang berarti menerima Tahap I, Tahap II dan Tahap III sebesar Rp.1.800.000”ujar warga lain.
Berdasarkan pantauan LINTAS PENA, ditemukan di formulir jelas bahwa si penerima berhak mendapatkan bansos pertahap sebesar Rp.600.000, sedangkan kenyataan di lapangan sebagian si penerima hanya mendapatkan 1 tahap dan 2 tahapnya dicoret tanda X, yang jadi masalahnya tidak semua formulir ada tanda X nya.
Ketika konfirmasi ke pihak Kelurahan Bantarsari maupun kantor Kec.Bungursari, staf di kantor pemerintahan itu angkat tangan, dan mengaku tidak tahu menahu soal bansos dari Kemensos tersebut. “Kami hanya menerima formulir berisi data warga penerima bansos dari Kemensos yang mana kolom kolomnya sudah ada tanda cakra (X). Kami langsung memberikan formulir itu kepada warga kami yang menerima bansos tersebut,”jelas salah seorang staf kelurahan.
Begitupun petugas kantor PT Pos Indonesia mengaku tidak tahu menahu soal tanda cakra (X) pada formulir bansos Kemensos tersebut.”Kami hanya mencairkan atau membayarkan bansos Kemensos itu sesuai dengan formulir yang sudah ditandai cakra X itu.Soal yang memberi tanda cakra (X) itu, kami tidak tahu apa apa,”ungkanya. (SUNAR)***
Komentar