oleh

Bupati H. Ade Sugianto,S.IP Melepas 444 Jamaah Haji Kabupaten Tasikmalaya

Kab. Tasik, LINTAS PENA

Bupati Tasikmalaya H. Ade Sugianto,S.IP melepas pemberangkatan Jamaah Haji sebanyak 444 Orang dari berbagai wilayah Kabupaten Tasikmalaya Tahun 1440 H/ 2019 M, pada Jumat dini hari pukul 02.00 WIB bertempat di Islamic Centre Kabupaten Tasikmalaya, hari Kamis (11/07).

Bupati Tasikmalaya  H. Ade Sugianto bersama Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Tasik Dr. H. Usep Saefudin Muhtar, M. Pd yang didampingi Kasi PHU H. Surya Mulyana, M. Ag mengawal proses pemberangkatan sampai pelepasan Jamaah Haji Kabupaten Tasikmalaya kloter 22 JKS.

“Bismillah, semoga semua Jamaah Haji Kabupaten Tasikmalaya dalam menunaikan ibadah Haji di Tanah Suci diberikan kelancaran, kesehatan dan keselamatan, baik mulai berangkat dari Rumah hingga kembali lagi nanti di Kabupaten Tasikmalaya dan menjadi Haji yang Mabrur, Amiin” ucap H. Ade Sugianto melepas mengibarkan bendera Bus 1 sebagai tanda pelepasan Jamaah Haji.
Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Tasikmalaya Drs. H. Usep Saefudin didampingi Kasi PHU H. Surya Mulyana menerangkan bahwa adanya penambahan kuota jumlah Jamaah Haji untuk tahun 2019 sebanyak 53 Orang. “Semoga dari awal pemberangkatan hingga penjemputan semua Jamaah Haji Kabupaten Tasikmalaya yang berjumlah 444 Orang serta semua petugas dalam keadaan sehat walafiat dan diberikan keselamatan”.

Kasi PHU H. Surya Mulyana menambahkan semua Jamaah Haji Kabupaten Tasikmalaya seyogyanya dapat konsentrasi pada semua tahapan proses Naik Haji begitu pula untuk seluruh petugas Haji dapat melayani dengan cepat tanggap bergerak seketika ada hal – hal bersifat darurat dengan memberikan pengarahan dan pelayanan yang oftimal sehingga perjalanan ibadah Haji dapat berjalan khidmat, aman, lancar dan mengutamakan keselamatan semuanya..

Usai melepas Jamaah Haji Bupati Tasikmalaya H. Ade Sugianto menyambangi Wisma Haji yang tepat berada di belakang gedung Islamic Centre Kabupaten Tasikmalaya, seraya berdiskusi santai sambil ngopi bareng terkait pengembangan Wisma Haji yang mana menurut Ade Sugianto bahwa masalah pembagunan bukan perkara membangunya saja, akan tetapi selain jelas fungsi dari suatu pembangunan harus memperhitungkan biaya pemeliharaan dan pengembangan manfaat hingga produktifitasnya baik jangka pendek maupun jangka panjang. (KOMINFO)****

Komentar