Kota Tasikmalaya,LINTAS PENA
Dalam upaya mengantisipasi aksi kekerasan atau kejahatan jalanan yang dilakukan geng motor, beberapa bulan terakhir ini, di Kota Tasikmalaya, sangat marak.Polresta Tasikmalaya langsung membentuk tim khusus (Timsus) bernama “Maung Galunggung” berjumlah 30 personel dibagi menjadi 2 unit.
Hal itu disampaikan AKBP Doni Hermawan, SH., S.I.K., M.Si kepada wartawan seusai membentuk Timsus “Maung Galunggung” di Mapolresta Tasikmalaya pada Kamis (28/01) sore. “Tugas Timsus Maung Galunggung ini untuk memberantas berbagai kejahatan jalanan, seperti aksi geng motor, kerumunan massa di luar jam operasional malam, dan lain sebagainya. Jadi, dibentuknya tim Maung Galunggung ini untuk memberikan rasa aman kepada masyarakat, khususnya warga Tasik.”paparnya
Kapolres AKBP Doni Hermawan, SH., S.I.K., M.Si mengakui beberapa periode di akhir 2020 aksi kriminalitas jalanan cukup meningkat, khususnya kejahatan yang dilakukan geng motor.“Kami berharap masyarakat nanti tak khawatir saat di jalan. Karena tak menjadi korban kriminalitas jalanan. Jadi, dengan tim yang dibentuk dari lintas fungsi ini dipilih dari perwira di masing-masing fungsi menjadi tim gabungan,” terangnya.
Doni Hermawan menjelaskan pula, bahwa mereka yang masuk tim Maung Galunggung ini memiliki kualitas dan kelebihan perorangan. Ini merupakan tim terbaik di setiap fungsi untuk melakukan kegiatan memberikan rasa aman kepada masyarakat. Dalam tugasnnya, tim ini tak hanya memburu oknum geng motor pelaku kejahatan jalanan saja.Namun, para pelaku pencurian kendaraan bermotor serta kerumunan massa pun menjadi titik fokusnya.”pungkas Kapolresta Tasikmalaya. (REDI MULYADI)***
Komentar