BENGKALIS, LINTAS PENA. Desa Pakning Asal melaksanakan vaksinasi tahap pertama untuk pelaksanaan yang ketiga bagi warganya yang belum melakukan vaksinasi, yang dilaksanakan di Ruang Kantor Desa, pada Kamis (18/11/21).
Pelaksanaan vaksinasi tahap pertama Desa Pakning Asal berjalan lancar, yang hadir membludak, tampak seperti kantor sedang diserbu warga, hadir diluar dugaan yang diperkirakan, membuat kepala desa tersenyum.
Vaksinasi Desa Pakning Asal pada hari ini diperkirakan akan mencapai 65% dari jumlah warga, yang sebelumnya telah mencapai 45%.
“Kita target dan persiapan pada vaksinasi hari ini hanya untuk 400 orang, sementara yang hadir melebihi 500 orang,” ujar Jaswir Kepala Desa Pakning Asal.
Alhamdulillah, kesadaran masyarakat untuk kesehatan diri masing masing sudah semakin baik, dan itu semua berkat kerjasama kepala desa dan seluruh perangkat sangat sempurna, dalam memberikan pandangan bahwa pentingnya kesehatan bagi diri masing masing.
“Wajib Melakukan Vaksinasi,” tambah Jaswir yang kerap disapa Anjas ini.
Selain itu, Desa Pakning Asal merupakan desa yang ikut mempercepat pelaksanaan program hasil musyawarah Lokakarya mini dari Dinas Kesehatan Kabupaten Bengkalis bersama Upika, (Camat Bukit Batu, Kapolsek, Danramil dan kepala desa), yang telah disepakati bersama berberapa waktu lalu.
“Terima kasih kepada masyarakat yang begitu antusias ikut sadar akan vaksinasi yang dilaksanakan didesa kita, dan kami menerima seluruh peserta vaksinasi yang mendaftar, seandainya memang tidak cukup, data mereka akan kami lanjutkan ke puskesmas sungai pakning,” ujar Anjas mengakhiri.
Sementara itu, di tempat terpisah, Camat Bukit Batu, Taufik Hidayat, SSTP, MPA, mengatakan bahwa pelaksanaan vaksinasi di Desa Pakning Asal merupakan upaya jemput bola yang dilakukan oleh pemerintah dalam rangka meningkatkan prosentase warga yang telah divaksin.
“Untuk meningkatkan minat masyarakat ikut vaksin, kami berikan undangan yang ditandatangani oleh Upika, Kepala Puskesmas dan Kepala Desa,” ujar Taufik.
Taufik berharap, semoga dengan meningkatnya minat masyarakat, tingkat prosentase warga yang telah divaksin di Kecamatan Bukit Batu pada khususnya dan Kabupaten Bengkalis secara keseluruhan akan ikut meningkat.
“Kasus terkonfirmasi positif di Kecamatan Bukit Batu saat ini tidak ada, namun untuk menurunkan level, target warga yang sudah divaksin harus ditingkatkan baik di Kecamatan Bukit Batu maupun Kabupaten Bengkalis secara keseluruhan, minimal harus bisa mencapai 70 %,” jelas Taufik.
Mudah-mudahan minat masyarakat untuk vaksinasi akan terus meningkat sehingga imunitas warga akan ikut meningkat dengan harapan penularan Covid-19 dapat dicegah secara maksimal. (M RITONGA)