Garut, LINTAS PENA
Kebutuhan masyarakat di bidang kesehatan khususnya dibidang pengobatan alternatif di Desa Pasirwangi sangat tinggi, bahkan untuk bisa mendapatkan pengobatan alternatif air panas yang mengandung belerang warga Desa Pasirwangi rela menempuh perjalanan sejauh 4 km menggunakan motor ke Ciendog, lalu warga masih harus menuruni bukit untuk menuju mata air panas tersebut.
Melihat hal itu, Kepala Desa Pasirwangi H. Ayi Sutisna M.Pd mengajukan bantuan untuk mengalirkan air panas dari mata air CIendog ke desanya. “Alhamdulillah saat ini kami sudah mendapatkan bantuan dari Pemerintah Daerah Kab. Garut yang bekerjasama dengan Star Energy untuk mengalirkan air panas yang biasa digunakan masyarakat Desa Pasirwangi dari Ciendog. Sekarang warga Desa sudah bisa mendapatkan air panas tersebut di Desa Pasirwangi, tidak usah jauh-jauh ke Ciendog lagi.” ungkapnya.
Ayi mengatakan air panas yang mengandung belerang ini sangat berkhasiat untuk mengobati segala macam penyakit kulit. Sementara untuk biaya pengelolaan penyaluran air panas dari Ciendog ke Desa Pasirwangi menggunakan dana yang bersumber dari APBD Kab. Garut.
“Tujuan saya mengalirkan air panas dari Ciendog karena saya ingin memanjakan warga Desa Pasirwangi khususnya, umumnya bagi masyarakat Kab. Garut agar bisa memanfaatkan air panas ini untuk pengobatan tanpa harus jauh ke Ciendog bahkan harus turun bukit. Saya berharap dengan disalurkannya air panas untuk pengobatan alternatif ini bisa bermanfaat bagi masyarakat.” tutupnya (Endang Sukirman) *