oleh

H.Opan Sopian,MPd,M.Si Wakili Bupati Tasikmalaya Dalam Pelepasan 601 Mahasiswa KKN-PPM Unper Tasikmalaya

Kota Tasik, LINTAS PENA

Pada hari Kamis 18 Juli 2019 Yang bertempat di kampus Universiras Perjuangan (UNPER)Tasikmalaya Jl. Pembela Tanah Air Nomor 117 Kota Tasikmalaya sebanyak 601 mahasiswa  Tahun Akademik 2018-2019 telah diterima dan dilepas oleh H.Opan Sopian M.Pd.M.Si Kepala Bidang Pendidikan Dasar Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Tasikmalaya mewakili Bupati Tasikmalaya H.Ade Sugianto S.IP yang berhalangan hadir , karena sedang ada kegiatan yang tidak bisa diwakilkan.

Acara pelepasan 601  mhasiswa UNPER Tasikmalaya yang akan melaksanakan KKN-PPM di 9 kecamatan wilayah utara Kabupaten Tasikmalaya. Tampak hadir pada acara tersebut   Pengurus Yayasan Siliwangi, Rektor Unper,Warek, Ketua LP2M,Para Dekan,Para dosen,para dosen pendamping lapangan ,Para Ketua prodi,dan seluruh mahasiswa.

Sementara itu atas nama Bupati Tasikmalaya dalam sambutannya Yang disampaikan H.Opan Sopian M.Pd.M.Si ,yang pertama permohonan maaf yang sebesar besarnya bahwa bapak Bupati Tasikmalaya tidak bisa hadir karena ada acara yang tidak bisa diwakilkan dan.merekomendasikan kepada  Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan beliau juga Kepala Dinas tidak bisa hadir karena menjadi peserta dari Open bidding tersebut. Dan mewakilkan kepada saya untuk menghadiri sekaligus menerima dan melepas peserta KKN-PPM Yang akan melaksanakan praktek dan pengabdian di Kabupaten Tasikmalaya.

Selanjutnya bahwa Kabupaten Tasikmalaya masih sangat membutuhkan peran serta bapak-bapak,ibu-ibu   pengelola pendidikan mulai pendidikan dasar sampai perguruan tinggi dan perlu diketahui juga bahwa Indek Pembangunan Manusia (IPM) Kabupaten Tasikmalaya masih rendah baik itu di bidang pendidikan,kesehatan dan daya beli.juga perlu kami sampaikan pula bahwa jumlah sekolah taman kanak-kanak sebanyak 1300 sekolah dasar sebanyak 1086 sekolah menengah pertama sebanyak 266 dan SMA/SMK yang ada di Kabupaten Tasikmalaya.

Apalagi pada saat ini dihadapkan dengan sebanyak 601 mshasiswa UNPER  Tasikmalaya  Yang siap melaksanakan program pengabdiannya kepada masyarakat Kabupaten Tasikmalaya melalui kegiatan kuliah kerja nyata pembelajaran pemberdayaan masyarakat atau (KKN-PPM)Tahun 2019 ini.

“Saya secara pribadi sangat mengetahui manfaat dan keberhasilan kegiatan KKN perguruan tinggi banyak sekali sumbangsih Yang dibetikan adik adik mahasiswa  UNPER Tasikmalaya melalui kegiatan KKN-PPM kepada masyarakat untuk itu saya menerima dengan bangga dan mengapresiasi kepada pengurus yayasan siliwangi,rektor unper beserta jajarannya yang sudah mempersuapkan mahasiswa KKN untuk diterjunkan di masyarakat Kabupaten Tasikmalaya.Insyaa alloh pesan bapak Rektor UNPER akan kami sampaikan kepada bapak Bupati Tasikmalaya dan tidak lupa saya akan sampaikan pula kepada para camat,para kepala desa yang wilayahnya dijadikan lokasi kegiatan KKN-PPM Unper agar terus memonitor ,membantu dan menyukseskan program KKN ppm tersebut sehingga tujuan mereka belajar dan sekaligus praktek mengabdikan diri di Kabupaten Tasikmalaya dapat tercapai dengan baik dan sekaligus membantu sampai kemajuan pembangunan masyarakat kita,” papar Opan Sopian M.Pd.M.Si.

Rektor UNPER  Tasikmalaya Prof.Dr.H.Yus Darusman .Drs,M.Si memberikan pembekalan kepada seluruh KKN PPM  dengan kata kunci  kita pake jas almamater unper kita harus punya daya juang,semangat juang dalam melaksanakan KKN  selanjutnya kan UNPER  berbasis kearifan lokal istilah kalian harus nyunda dalam melaksanakan pendidikan dengan masyarakat harus sesuai dengan karakteristik dan ada istiadat masyarakat setempat melalui penggali potensi yang ada untuk dikembangkan dan kesejahteraan masyarakat jelasnya.

Sementara itu ketua LP2M Dr.Eming Sudiana M.Si.menanbahkan untuk tahun 2019 ini Peserta KKN PPM Unper disebar di 8 Kecamatan yang ada di Kabupaten Tasikmalaya dan 1 tempat di Kecamatan Indihiang Kota Tasikmalaya dengan jumlah desa sebanyak 48 desa dan pelaksaannya selama 35 hari dengan 2 model KKN  “Yang pertama KKN pemberdayaan dan yang kedua KKN tematik . Salah satu KKN tematik 1 tema tentang pengendalian hama tikus dengan memelihara burung hantu  dimana para mahasiswa memberikan pengertian masyarakat petani tentang hama tikus lewat burung hantu.yang kedua tematik intensifikasi budidaya ayam buras Yang ramah lingkungan tuturnya singkat(ADE BACHTIAR ALIEF)***

Komentar