oleh

Iwan Setiawan,S.IP: “Pengelolaan Sampah di Kota Tasikmalaya Perlu Campur Pangan Masyarakat”

Kota Tasik, LINTAS PENA

Pasca hari raya Idul Fitri 1440 Hkemarin, volume sampah di Kota Tasikmalaya mengalami peningkatan. Pasalnya tingkat konsumtif masyarakat lebih tinggi beda dengan hari hari biasanya,karena pada hari lebaran kebutuhan konsumsi masyarakat menjadi lebih banyak otomatis volume sampah juga mengalami peningkatan

Hal itu diutarakan Kepala Bidang Pengelolaan Sampah pada Dinas lingkungan hidup kota Tasikmalaya Iwan Setiawan S.IP di ruang kerjanya Senin(17/6/2019). “Namun setelah memasuki hari kedua lebaran para petugas kebersihan langsung sigap ke lapangan guna untuk melakukan kebersihan supaya bisa mengurangi volume sampah yang mengalami peningkatan. Alhamdulilah berkat kesigapan para petugas kami di lapangan sampah yang ada di sudut kota bisa dibersihkan dan volume sampah menjadi berkurang,”jelasnya

Iwan  menambahkan bahwa urusan penanganan kebersihan lingkungan dan urusan pengelolaan sampah bukan hanya tanggung jawab pemerintah saja,akan tetapi semua unsure harus dilibatkan baik masyarakat maupun komponen komponen yang terlibat dalam hal penanganan sampah,jadi untuk meminimalisir terjadinya volume sampah yang berlebihan semua unsure harus bersinergis supaya bisa di tanggulangi oleh kita semua,karena kalau mengandalkan pemerintah saja,tentunya tidak akan maksimal,karena di dinas ini yang seyogyanya Armada untuk mengangkut sampah harus ada sekitar 60 armada,sekarang kita cuma ada 20 Armada,amrol 12,dan cator 18,dengan jumlah armada yang kurang tentunya tugas kita sangat memerlukan campur tangan masyarakat akan peduli pentingnya terhadap masalah sampah harapnya

“ Kami menghimbau kepada masyarakat harus menjadi masyarakat cerdas yang artinya sebelum buang sampah harus bisa memilih dan memilah sampah karena kalau sudah ada bank sampah di wilayah,tentunya sampah akan menjadi rupiah,seperti sampah bekas air mineral atau sampah plastik yang lainnya itu bisa dijual,dan sampah bekas makanan itu juga bisa di buang ke kolam atau bisa untuk makanan ternak,jadi hal itu kalau kita cerdas bisa memilih dan memilah sampah maka otomatis bisa mengurangi volume sampah “pungkasnya. (MUMUH MUHLIS)****

Komentar