oleh

Kabupaten Tasikmalaya Masih Kekurangan Armada Pengangkut Sampah

Kab.Tasikmalaya,LINTAS PENA—Kabupaten Tasikmalaya pada saat ini kondisinya masih kekurangan armada untuk pengangkut sampah,dikarenakan luas wilayah yang sangat luas jadi tidak seimbang atau berbanding lurus antara luas wilayah sama armada untuk pengangkut sampah kata Ruli pungsional muda Bidang Lingkungan Hidup Dinas Pekerjaan Umum Tata Ruang,Perumahan Rakyat Dan Kawasan Permukiman Dan Lingkungan Hidup(DPUTRPRKPLH) Kabupaten Tasikmalaya dikantornya senin(14-2-2022)

Pada  tahun kemarin Kabupaten Tasikmalaya hanya memiliki armada pengangkut sampah cuma 8 unit dan yang satu unit lagi mengalami keruksakan,namun alhamdulilah pada tahun ini ada bantuan dari pusat  dari DAK satu Amrol,satu kontainer dan satu motor roda tiga ujarnya

Ruli menambahkan mudah mudahan dengan adanya tambahan armada bisa melayani masyarakat dalam hal persampahan meskipun secara luas wilayah armada dikita belum cukup dan masih membutuhkan tambahan armada lagi mudah mudan bisa meminimalisir volume sampah di kabupaten ini

Sebetulnya pihak kami juga lagi mengajukan bantuan  armada lagi ke provinsi sebanyak 10 dumptrek,15 kontainer, dan Amrol mudah mudahan taun depan bisa terealisasi,karena pada tahun depan juga akan dibangunkan tempat pembuangan akhir(TPA)yang di Nangkaleah

 Jadi kalau armada sudah ideal nantinya akan seimbang antara jumlah volume sampah dan luas wilayah serta armadanya dan TPA nya sudah siap menampung volume sampah jelasnya

Kalau saat ini sesuai arahan dari  pusat maka dengan itu kami sudah membangun TPS 3R dan Bank sampah guna meminimalisir volume sampah dan tempat tempat yang tidak terjangkau armada sampah kami adakan Bank Sampah agar masyarakat bisa memilah dan memilh sampah,

Nantinya tahu mana sampah yang berguna dan yang jadi pupuk serta yang jadi pundi rupiah,karena permasalahan sampah bukan hanya tanggung jawab pemerintah akan tetapi tanggung jawab kita bersama jadi kesadaran masyarakat untuk tidak buang sampah sembarangan juga jadi penentu mengurangi volume sampah pungkasnya. (MUMUH MUHLIS)***

Komentar