Ciamis,- LINTAS PENA
Dalam upaya menambah pengetahuan dan informasi tentang manfaat dan kandungan gizi yang terkandung pada ikan, Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Ciamis gelar Sosialisasi Gemarikan (Memasyarakatkan Makan Ikan), di RA Sabilissalam Kecamatan Baregbeg, Selasa, 12/10/21.
Penyelenggaraan Gemarikan yang ketujuhbelas ini sebanyak 175 orang dengan sasaran ibu hamil, ibu menyusui, balita stunting dan anak usia sekolah. Selain itu, kegiatan ini merupakan salah satu upaya pemerintah daerah guna mendongkrak peningkatan Angka Konsumsi Ikan (AKI) di Kabupaten Ciamis.
Kadisnakan Kabupaten Ciamis, Syarief Nurhidayat menerangkan bahwa angka konsumsi ikan pada tahun 2020 di Kabupaten Ciamis mencapai sebesar 18,86 kg/ kapita/ tahun dari target sebesar 18,83 kg/kapita/tahun atau persentase pencapaian target sebesar 100,16%.
Angka tersebut, kata Syarif harus terus di tingkatkan, untuk itu Pemerintah Daerah Kabupaten Ciamis melalui Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Ciamis bekerjasama dengan forum peningkatan konsumsi ikan ( forikan ) Kabupaten Ciamis menggelar acara “Sosialisasi Gemarikan”.
” Hal ini bertujuan untuk mengajak masyarakat agar gemar makan ikan sehingga berdampak pada meningkatnya tingkat konsumsi ikan. selain itu gemarikan juga bertujuan untuk memotivasi masyarakat menumbuh kembangkan usaha pengolahan ikan “. Jelasnya
” Alhamdulillah saat ini sudah mulai bermunculan industri rumah tangga yang bergerak dalam pengolahan ikan “. Imbuh Syarif
Lebih lanjut, Syarif menerangkan kegiatan memasyarakatkan gemarikan ini bukan hanya menjadi tugas dari pemerintah daerah dan forikan saja, tetapi juga tugas seluruh komponen institusi, lembaga dan masyarakat dalam rangka mempersiapkan generasi bangsa yang sehat dan cerdas. Terang Syarif.
Menurut Syarif, komponen utama dalam penyediaan sumberdaya manusia yang unggul dan kompetitif dimulai dari bagian terkecil masyarakat yakni keluarga.“Pemenuhan gizi yang seimbang merupakan kunci untuk menjaga kesehatan dan meningkatkan imunitas keluarga, terutama di masa pandemi covid-19 sekarang ini.” Katanya.
“Makanan yang dikonsumsi oleh anggota keluarga hendaklah yang bergizi sesuai dengan kebutuhan tubuh”. Imbuhnya.
Melihat nilai manfaat ikan yang begitu banyak, Kadisnakan mendorong untuk dapat meningkatkan konsumsi ikan dengan cara membudayakan makan ikan di masyarakat terutama anak usia sekolah melalui Gerakan Memasyarakatkan Makan Ikan (gemarikan).
” Tentu melalui kegiatan ini diharapkan tumbuh kesadaran masyarakat untuk gemar mengkonsumsi ikan “. Harapnya
Sebagai strateginya, guna menarik minat anak usia sekolah seperti murid Raodathun Athfal agar mengkonsumsi ikan, tutur Syarif, maka dalam cara pengolahannya harus menarik melalui diversifikasi olahan seperti sosis, baso, nugget dan abon ikan tanpa mengabaikan mutu dan kehigienisan. Tuturnya.
Terakhir, Syarif juga menginformasikan bahwa kedepan tim forikan yang diketua oleh ibu Ketua Tim Penggerak PKK bukan saja berada di tingkat kabupaten, tetapi juga dikecamatan-kecamatan yang diketua oleh Tim Penggerak PKK kecamatan.
“Saya harap dengan adanya tim forikan tingkat kecamatan, sosialisasi akan pentingnya memasyarakatkan akan konsumsi ikan lebih bergeliat lagi “. Tutupnya
Diakhir acara, Kadisnakan membagikan paket olahan berbahan dasar ikan berupa tahu baso ikan, fish roll, otak-otak dan baso ikan kepada seluruh peserta sosialisasi.
Turut hadir pada kegiatan tersebut, Camat Baregbeg, Ketua Dharma Wanita Persatuan Disnakan, Kepala Desa Pusakanagara, Ketua IGRA, Pengurus RA Sabilissalam, serta peserta sosialisasi.(SUNAR/ DISKOMINFO)***
Komentar