oleh

Kang Anton Charliyan: “HASANAH Punya Program Entaskan Kemiskinan”

Pemerintah Harus Perhatikan Warga Miskin Jawa Barat Yang Mencapai 4 Juta

Tasikmalaya, LINTAS PENA

Kalau bicara kemiskinan, maka pasangan “HASANAH” (Tb.Hanasuddin-Anton Charliyan yang segera angkat bicara, dan memaparkan solusinya untuk mengatasi hal tersebut. Sebagaimana halnya diungkapkan Cawagub Jabar nomor urut 2 Anton Charliyan yang mengetahui, bahwa tingkat kemiskinan di Jawa Barat masih berada pada angka yang cukup tinggi, dimana berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) per Maret 2017, angka kemiskinan di Jawa Barat sebesar 8,71% atau sekitar 4 juta lebih warga Jawa Barat masih hidup dalam garis kemiskinan.

“Dalam kondisi seperti itu, maka pemerintahlah memiliki tanggung jawab yang besar untuk memberikan perhatian khusus kepada 4 juta warga miskin tersebut. Perhatian tersebut mencakup pelayanan kesehatan, pendidikan, dan yang utama peningkatan kesejahteraan. HASANAH punya program untuk mengatasi masalah kemiskinan tersebut,” ujar Kang Anton bersemangat, hari Rabu kemarin.

Anton Charliyan mengatakan, bahwa  rakyat miskin memiliki hak yang sama dalam mendapatkan pelayanan yang prima dari pemerintah. “Itu semua tanggung jawab pemimpin dan negara. Jangan lagi ada istilah wong miskin tidak boleh sakit, karena tidak mampu bayar rumah sakit atau membeli obat. Kami bisa merealisasikan dalam menekan angka kemiskinan tersebut melalui berbagai program untuk menyejahterakan serta mengangkat harkat dan martabat hidup rakyat. Dalam hal ini, misalnya bisa melalui pelayanan kesehatan yang dipermudah atau pemberian lapangan pekerjaan kepada warga miskin,” papar pria kelahiran Tasikmalaya yang mantan Kapolda Jawa Barat ini.

Kang Anton Charliyan menambahkan, bahwa HASANAH  telah menyiapkan program bantuan dana sebesar Rp 1 triliun per tahun .Nah, anggaran sebesar itu  akan dipergunakan untuk kepentingan pembangunan pondok pesantren serta kegiatan pendidikan keagamaan, termasuk membangun dan memperbaiki tempat ibadah serta memberikan insentif kepada guru mengaji hingga marbot. “Program dana Rp.1 triliun itu, tentunya akan dapat menekan angka kemiskinan masyarakat Jawa Barat, Saya bersama Cagub Kng Hasan untuk merealisasikannya agar masyarakat Jawa Barat subur makmur loh jinawi,”pungkasnya. (ADVERTORIAL/ REDI MULYADI)***