Labuhanbatu-LINTAS PENA
Dengan kesabaran dan ketegasan Kapolres Labuhanbatu AKBP Frido Situmorang S.IK langsung pimpin pengawalan dan pengamanan pelaksanaan Ritual Bersih Kampung “Penangkapan Begu Ganjang” yang diselenggarakan warga Dusun Pelita Desa Selat Besar Kecamatan Bilah Hilir , hari Sabtu (27/7/2019). Kapolres didampingi Plt.Bupati Labuhanbatu, Wakapolres, Kasat Intel, Kasat Shabara dan puluhan anggota Polres maupun Polsek Bilah Hilir.
Dari pantauan langsung LINTAS PENA di lokasi bahwa ratusan masyarakat turut menyaksikan bahkan hampir 1 km pemukiman warga yang sisir paranormal menelusur posisi begu ganjang namun hasilnya nihil.Selain ratusan warga, acara ritual dalam pengawasan ketat personil Polres Labuhanbatu, Babinsa Desa Selat Besar AM. Hasibuan, Camat Bilah Hilir, Kepala Desa.
Keterangan yang disampaikan warga kepada LINTAS PENA menyebutkan, bahwa ritual Bersih Kampung “Penangkapan Begu Ganjang” tersebut dilakukan bermula ada keresahan sebagian besar warga Dusun Pelita merasa terancam dengan prasangka adanya jin (begu ganjang) sebagai penyebab penyakit bahkan kematian dinilai tidak wajar yang terjadi pada sejumlah warga belakangan ini.”Ritual bersih kampung ini atas gotong royong dan kesepahaman sebagian besar warga dusun ini sehubungan menurut kepercayaan sebagian besar masyarakat merasa resah terhadap diduga keberadaan begu ganjang (mahluk gaib penyebab pesakitan bahkan kematian) diyakini secara tidak wajar/tiba tiba,” ujar seorang warga Dusun Pelita
Dia menjelaskan, ritual hari ini untuk ke 2 kalinya melaksanakan “Ini ritual kedua kalinya setelah yang pertama pada tgl 17/6/2019 lalu mengundang sejumlah paranormal/spiritual melaksanakan bersih kampung , namun belum terbuktikan,” ucapnya.
Dari proses bersih kampung tersebut AKBP Frido Situmorang SIK berharap kepada masyarakat dusun tersebut untuk lebih dewasa dalam menentukan sikap terkait sumber penyakit bahkan kematian seseorang apalagi di era kemajuan tekhnologi saat ini sudah seharusnya kita percaya pada medis dalam menangani penyakit,” papar Frido sembari berharap kepada pemerintah Kabupaten Labuhanbatu untuk lebih meningkatkan pelayanan kesehatan dengan memberikan pemerataan pelayanan kesehatan diwilayah Labuhanbatu ini guna meningkatkan kesadaran masyarakat memahami sumber penyakit bukan hanya karena sesuatu yang tudak terlihat kasat mata secara umum sepaerti yang terjadi hari ini,” tandasnya.
Kapolres berharap kepada Pemkab Labuhanbatu agar dapat meningkatkan pelayanan kesehatan terutama di desa untuk pelayanan kesehatan masyarakat disesuaikan dengan perkembangan dan era kemajuan pendidikan kesehatan agar masyarakat lebih memahami bahwa sumber penyakit bukanlah semata karena mahluk yang tak jelas adanya,” tandas Frido. (PM)***
Komentar