Kab.Tasik LINTAS PENA
Kegiatan Peningkatan Kapasitas Masyarakat Lokasi Pencegahan Permukiman Kumuh Program Kota Tanpa Kumuh (KOTAKU) Tahun 2018 bertempat di Rumah Makan Sangu Akeul Pais Lubang Cirangkong, Desa Dawagung Kecamatan Rajapolah, hari Rabu 26 /09.2018 Pada kesempatan ini tampak hadir Camat Rajapolah Yana Hermana, perwakilan camat Ciawi,Satker PIP dari Dinas PUPR ,Askot CD Mandiri,,Kepala Desa dari 2 kecamatan, BKM dan Kasi Perencanaan Desa dari dua kecamatan,
Camat Rajapolah Yana Hermana dalam pidato sambutannya mengucapkan terima kasih kepada tamu undangan,juga kepada pemateri, dengan di selenggarakanya pelatihan peningkatan kapasitas masyarakat dlm program KOTAKU, dengan harapan masyarakat Rajapolah, dengan terciptanya dan memahami program tersebut, dan tentunya akan bisa di rasakan manfaatnya,paparnya.
Sementara itu, Dani Maulana, sebagai Askot Mandiri, dalam kata sambutannya mengatakan, bahwa dalam Program KOTAKU ini, tentunya merupakan salah satu pilar penting, karena hal ini merupakan sistem yang akan mengantarkan dan tercapainya tujuan program, Pengembangan dan peningkatan kapasitas, yang bertujuan untuk membangun gerakan Pemerintah Daerah dan masyarakat melalui perubahan perilaku kolektif dalam kegiatan pencegahan dan peningkatan kualitas pemukiman,paparnya,
Agar kegiatan pengembangan kapasitas di tingkat desa terlaksana dengan baik,pengembangan kapasitas di masyarakat ,adapun Tujuan dari kegiatan tersebut,adalah membangun pemahaman yang sama tentang konsep dan tata cara pelaksanaan Program KOTAKU.Dan juga membangun kolaborasi dengan seluruh pelaku dalam rangka pelaksanaan kegiatan pencegahan dan peningkatan kualitas permukiman melalui Program KOTAKU ungkapnya.
Satker PIP dari Dinas PUPR Dandan Rudiana yang mebuka dengan resmi acara pelatihan tersebut,dirinya mengatakan program KOTAKU ini, secara unipersal yang di luncurkan pemerintah pusat, adapun dana ber sumber dari APBN melalui Dirjen Cipta Karya Kabupaten Tasikmalaya setelah di analisa dan dihitung tingkat kekumuhan mencapai 74,6 Ha , yang tersebar di 6 kecamatan, antaral ain ” Kecamatan Singaparna, Kec Sukarame, Kec Rajapolah, Kec Ciawi, Kec Karangnunggal, dan Kec Manonjaya. Sedangkan di tahun 2018 baru mencapai 50 persen dan di tahun 2019 tingkat kekumuhan harus mencapai nol ( 0 )persen atau tuntas,paparnya.dan Dia pun berharap, di tahun 2019 tingkat kekumuhan sudah tuntas terrealisasikan semua , paparnya ( JOHAN ROHANI)***