oleh

Kegiatan Pembuatan Jamu Beras Kencur Oleh Kelompok 44 PMM UMM Dalam Upaya Peningkatan Produk UMKM Desa Bendoroto

Program pengabdian masyarakat oleh mahasiswa Universitas Muhammadiyah Malang (PMM UMM) Kelompok 44 Gelombang 2 di bawah bimbingan Dosen Pembimbing Lapang, yaitu Ibu Firda Ayu Amalia, SE., Ak., M.SA. Yang bertempat di Desa Bendoroto mengadakan kegiatan pembuatan jamu beras kencur yang dilakukan di salah satu rumah warga Desa Bendoroto pada hari selasa 01 Maret 2022.

Dalam kondisi saat ini kebutuhan masyarakat akan vitamin ataupun obat itu sangat penting untuk menjaga tubuh tetap sehat dan dapat terhindar dari berbagai penyakit, salah satunya covid-19. Tetapi kadangkalau masyarakat tersebut tidak biasa dalam mengonkumsi obat ataupun vitamin, selain obat-obat mempunyai efek samping, tetapi obat-obat juga tergolong sedikit mahal untuk masyarakat di desa. Maka dengan begitu masyarakat lebih berminat ke obat-obatan tradisional seperti jamu. Selain rasanya yang manis dan segar, jamu juga mempunyai banyak khasiat. Dengan begitu kami mengadakan program kerja pembuatan jamu beras kencur.

Pelaksanaan kegiatan pembuatan jamu ini dilakukan di rumah ibu Kayanah. Beliau membuat jamu beras kencur dikonsumsi sendiri, karena melihat virus covid-19 persebarannya tinggi, maka beliau membuat jamu tersebut sebagai obat tradisional untuk menambah imun. Dan melihat peminat dari jamu beras kencur tersebut tidak pernah sepi, maka beliau memanfaatkan peluang tersebut untuk membuat jamu beras kencur.

Adapun tata cara pembuatan jamu beras kencur yaitu :

Bahan :

  • Kunyit
  • Kencur
  • Beras
  • Gula Merah
  • Garam
  • Asem Jawa
  • Jeruk Nipis
  • Air
  • Gula putih
  • Daun Pandan

Cara Membuat :

  1. Masukkan asam jawa, gula merah, pandan, garam dan air secukupnya. Tunggu hingga mendidih lalu diangkat dan di dinginkan.
  2. Blender beras yang sudah di cuci, kunyit, kencur, dan air secukupnya.
  3. Setelah di blender dengan halus, lalu di angkat dan disaring dengan kain bersih sambal diperas.
  4. Sesudah itu masukkan air gula dan asam jawa, pandan, garam yang sudah di masak ke dalam wadah berisi perasanan rempah-rempah yang tadi di blender.
  5. Lalu aduh secara merata dan tambahkan jeruk nipis sesuai selera
  6. Apabila dirasa kurang gula bisa ditambahkan sesuai selera
  7. Lalu di kemas di dalam botol
  8. Dan jamu siap di masukkan kulkas, agar segar bila di nikmati.

Jamu beras kencur ini masih di jual sekitar Desa Bendoroto dan Kecamatan Munjungan dengan dititipkan di toko atau melalui media sosial Whatshapp. Jamu ini oleh Ibu Kayanah di beri nama “Jamu Beras Kencur KaySar”. Nama tersebut dibuat agar mudah di ingat oleh masyarakat luas dan juga mudah untuk di kenali.

Manfaat dari jamu beras kencur ini sangat banyak sekali, yaitu dapat menjaga imun tubuh, selain itu juga dapat menambah nafsu makan, merdakan diare, mencegah kanker, dan mengobati infeksi. Jamu ini juga dapat di konsumsi setiap hari dan tidak menimbulkan efek samping

Jamu beras kencur ini merupakan salah satu UMKM yang memanfaatkan potensi yang ada di Desa Bendoroto. Sebab masyarakatnya banyak yang menanam rempah-rempah tapi belum bisa untuk mengolahnya, jadi jamu ini dapat di jadikan inspirasi dan contoh agar UMKM di Desa Bendoroto terus berkembang pesat.

Dengan adanya kegiatan pembuatan jamu beras kencur ini, kami berharap dapat membantu dalam mempromosikan jamu beras kencur ini secara luas, tidak hanya sampai kecamatan saja, tetapi nanti bisa terkenal juga antar kabupaten sebagai produk dari Kecamatan Munjungan khususnya dari Desa Bendoroto. ***

Nama : Kelompok 44 Gelombang 2 PMM UMM

Kegiatan : Pengabdian Masyarakat Oleh Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Malang (PMM UMM)

Instansi : Universitas Muhammadiyah Malang