Oleh : Irawan Bagus Satriyo S.Pd (Guru PJOK SDN Bunulrejo 2 Kota Malang ,Sarjana Lulusan Universitas Negeri Malang Tahun 2009)
PADA saat pandemi saat ini pendidikan jasmani dan olahraga sangat dibutuhkan masyarakat baik untuk menjaga kebugaran maupun untuk menanamkan rasa tanggung jawab serta rasa nasionalisme persatuan dan kesatuan bangsa indonesia.
Banyak peristiwa-peristiwa saat ini termasuk di Indonesia, yang banyak kita lihat diberita-berita televisi mencerminkan degradasi moral contohnya kekerasan di tanah Papua yang disebabkan oleh alasan kesenjangan ekonomi dan tidak meratanya pembangunan di daerah. Kemudian kejadian demo-demo anarkis di Jakarta yang berlandaskan ormas-ormas atau organisasi masyarakat mengatasnamakan agama, suku, ras, dan sebagainya.
Dalam momentum seperti kejadian di atas, pendidikan jasmani dan olahraga sangat berperan penting dalam membina nasionalisme serta prsatuan dan kesatuan. Contoh rasa nasionalisme dan tanggung jawab melalui pendidikan jasmani dan olahraga, yaitu PON Papua 2021 yang diselenggarakan di propinsi Papua, dimana saat itu Papua dalam kendali aman sampai kegiatan tersebut selesai. Padahal PON Papua 2021 tempat berkumpulnya bermacam atlit yang berbeda suku, ras, agama.
Tetapi masyarakat Papua sangat bertanggung jawab menjaga keamanan dan nasionalisme meskipun ada kejadian-kejadian kecil yang sempat tidak mengenakkan, dalam hal ini kejadian tersebut tidak sampai terjadi korban yang merenggut nyawa.
Jadi kita sebagai bangsa yang besar, bangsa yang terdiri bermacam suku, ras, agama, keyakinan bisa disatukan oleh olahraga. Serta pendidikan jasmani di sekolah sebagai akar pondasi karakter nasionalisme dan tanggung jawab dalam mewujudkan Indonesia maju menuju Indonesia Emas.(***
Komentar