oleh

Orangtua Murid Keberatan, MIN 5 Labuhanbatu Pungut Uang Untuk Beli Meubelair

Labuhanbatu,LINTAS PENA

Madrasaah Ibtidaiyah Negeri (MIN) 5 Labuhanbatu yang terletak di Jln. Besar Ajamu Kec.Panai Hulu diminati masyarakat, dan dini terbukti pada penerimaan peserta didik baru tahun ajaran 2019/2010, jumlahnya mencapai 75 siswa baru. Namun ,jumlah murid tersebut tidak diimbangi dengan sarana prasarana pendidikan yang memadai, terutama ruang belajar dan meubeulair (meja dan kursi).

“Akibat tidak memiliki ruang belajar dan meubeulair, pihak MIN 5 Labuhanbatu memungut biaya kepada siswa baru Rp.80.000,dan ini sangat membebani orangtua terlebih lagi tidak dimusyawarahkan dahulu. Bahkan, yang dipungut itu bukan murid baru saja, tetapi siswa kelas sebelumnya juga, ”ujar salah seorang wali murid

Ketika awak media akan konfirmasi kepada Kepala MIN 5 Labuhanbaru Lahmudin Hasibuan, SPd.I tidak berada di kantornya dan staf guru yang ditanya menjawab tidak mengetahui. Juga ketika diminta nomor ponselnya, guru pun tidak memberikannya. Padahal ada banyak yang akan ditanyakan, baik pungutan uang bangunan dan meubeulair Rp.80.000/murid maupun jam sekolah yang hingga pukul 4 sore. (PM)***

Komentar