oleh

Pangandaran Siap Gelar Operasi Lodaya 2025, Pengamanan Kawasan Wisata Pantai harus Diutamakan

Pangandaran LINTAS PENA – Pemerintah Kabupaten Pangandaran menggelar rapat koordinasi lintas sektor untuk membahas persiapan Operasi Lodaya 2025, khususnya di kawasan objek wisata pantai yang diprediksi akan dipadati pengunjung saat libur Lebaran dan arus mudik. Rabu ( 19/03/2025).

Di gelar di Aula Setda Kabupaten Pangandaran hadiri Bupati Pangandaran Hj. Citra Pitriyami, SH, Wakil Bupati H. Ino Darsono , Wakil Ketua DPRD Pangandaran, Kapolres Pangandaran, Dandim 0625 Pangandaran, Kepala Kejaksaan Negeri Ciamis, Basarnas, Dinas Pariwisata, Dinas Lingkungan Hidup, Diskominfo, BPBD, RSUD Pandega Pangandaran, serta berbagai instansi terkait lainnya.

Bupati Pangandaran, menekankan bahwa fokus utama operasi kali ini adalah memastikan pengamanan kawasan wisata pantai berjalan optimal, mengingat lonjakan wisatawan yang signifikan setiap tahunnya.

“Kami ingin memastikan pengamanan di kawasan wisata pantai berjalan optimal, mengingat lonjakan wisatawan yang signifikan setiap tahunnya. Sinergi antar instansi sangat penting untuk mendukung kelancaran operasi ini,” ujar Citra Pitriyami.

Dalam rapat tersebut, dibahas beberapa langkah antisipasi, di antaranya pengaturan arus lalu lintas menuju kawasan pantai, penempatan personel di titik-titik rawan kecelakaan laut, serta penyediaan pos pengamanan dan pos pelayanan kesehatan. Selain itu, pihak kepolisian juga akan meningkatkan patroli di sekitar area parkir guna mencegah aksi kriminalitas.

Bupati juga menyoroti pentingnya penataan kawasan wisata agar tetap tertib dan nyaman bagi pengunjung. Ia meminta Satpol PP dan tim Jaga Lembur untuk menertibkan pedagang yang berjualan di area pantai.

“Pedagang, bendi, serta perahu di pantai harus ditata dengan baik dan tertib agar tidak mengganggu wisatawan yang berkunjung. Saya juga melarang pedagang dari luar masuk ke area pantai Pangandaran,” tegasnya.

Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Pangandaran, Nana Sukarna, S.IP, menambahkan pentingnya kolaborasi antar instansi guna memastikan keamanan dan kenyamanan wisatawan.

“Kami siap mendukung dengan memberikan informasi terkait perkiraan jumlah pengunjung serta memfasilitasi sosialisasi aturan keselamatan di kawasan pantai,” katanya.

Rapat koordinasi ini diakhiri dengan simulasi penyelamatan korban kecelakaan laut oleh tim gabungan, yang bertujuan melatih kesiapsiagaan petugas di lapangan. Bupati berharap pelaksanaan Operasi Lodaya 2025 dapat berjalan lancar serta memberikan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat yang berlibur di kawasan pantai.

EL

Komentar