oleh

Partisan PKB Tasik Utara Mendukung Calon Bupati Iwan Saputra- Iip Miftahul Paoz dan Menolak Calon Syi’ah

Kab.Tasik.LINTAS PENA.

Mencermati proses pemilukada serentak tahun 2020 di berbagai daerah kabupaten/kota di Indonesia, termasuk di kabupaten tasikmalaya, tentunya dalam beberapa pekan terakhir ini Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Tasikmalaya semakin hangat dan menjadi trend topic pembicaraan dan pembahasan  masyarakat di Kabupaten Tasikamalaya, tidak hanya sebatas di kalangan elit, tukang gacong (buruh tani) pun ikut membahas dan menganalisis ritme perhelatan pilkada di tasikmalaya,

Begitu juga dengan sikap politik Asep Hersan yang kita kenal sebagai Aktivis Kaum Muda Nahdlatul Ulama di wilayah Tasik Utara, ketika dimintai pendapatnya soal Pilkada,di kabupaten Tasikmalaya, di sela-sela acara ngopi politik kemerdekaan di kedai KUE BALOK Ciawi, Asep mengatakan bahwa, “berbicara Pilkada Tasikmalaya saat ini dengan berbagai macam kondisi masyarakat  yang tidak sehat di kala pandemi Covid-19 , seperti ini perlu kita sikapi bersama dgn bijak, begitu pun dalam prosesnya jangan sampai para pelaku politik ikut tidak sehat dan mendzolimi masyarakat, dengan memanfaatkan kondisinya yang sedang diterpa musibah secara sosial dan ekonomi” terang Asep kepada LINTAS PENA.

Asep Hersan yang akrab disapa Asher, juga sebagai Partisan PKB, ketika di tanya dukungannya,dia menyampaikan “yang paling sangat rasional bagi kami sebagai pasangan yang ideal untuk kemajuan Kabupaten Tasikmalaya yaitu pasangan Iwan Saputra dan Iip Saful Paoz, terangnya.ga perlu lah saya merasionalkan lebih tentang dan kenapa kami mendukung Iwan-Iip, yang pasti pasangan alternatif ketika berbicara antara Aqidah dan ke-umat-an, dengan kata lain antara Syi’ah dan Komunis, itu sudah cukup bagi kami untuk bersikap memilih pasangan Iwan-Iip, terangnya.

Kalau kami sebagai partisan PKB, maka kami mengharapkan PKB dapat memberikan mandat/SK kepada Iwan IIP demi kepentingan Umat sbg moto PKB  saat ini dan kebesaran PKB kedepannya” ungkap  Arsan Anggota BPD di salah satu Desa di kecamatan Rajapolah, paparnya.

Diacara ngopi politik kemerdekaan di Kedai kue Balok, Ciawi, tampak hadir ,Ajengan Moch Maulana yang biasa di sapa Ust. Oyon yang hadir juga menguatkan apa yang Asep Hersan tuturkan, ya saya sepakat apa yang di sampaikan oleh Kang Asher, demi menjaga Aqidah ahlussunah wal jama’ah,Biar dikabupaten Tasikmalaya mempunyai sinergitas,keseimbangan,antara religius dan birokrasinya,bisa semua terpantau tegasnya.dia juga menegaskan ,bukan hanya dari golongan menengah keatas,tetapi masyarakat kecilpun dapat mengetahui Bakal Calon Bupati Tasikmalaya  kami tidak ingin di pimpin oleh orang Syi’ah, ungkap Ust Oyon mantan pengurus PKB DPAC Ciawi, Yang sekarang menjadi pengurus MWC NU Kec. Ciawi, katanya.( JR)*