oleh

Pasangan Dedi Mulyadi-Erwan Setiawan Daftar Pilgub 2024 ke KPU Jawa Barat Dengan Naik Kuda Hias Ki Jaga Rasa

BANDUNG—Pasangan bakal calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi,SH   dan Erwan Setiawan   bersama pendukung menaiki kuda hias ”Ki Jaga Rasa” saat pendaftaran di Kantor KPU Jawa Barat, Bandung, Selasa (27/8/2024). Pasangan Dedi Mulyadi dan Erwan Setiawan mendaftarkan diri sebagai peserta Pilgub Jawa Barat 2024 dengan dukungan Partai Gerindra, Partai Golkar, PAN, Partai Demokrat, dan PSI serta sembilan partai lain non parlemen.

Pendaftaran Dedi Mulyadi dan Erwan Setiawan ini, sangat meriah. Pasalnya, pasangan ini menampilkan kesenian dari 27 kabupaten dan kota yang ada di Jabar.Dedi Mulyadi dan Erwan, star mulai dari Stadion Sidolig, lantas berjalan ke kantor KPU Jabar, yang jaraknya hanya beberapa kilometer ini. Sontak saja, jalanan yang dilintasi pasangan ini macet total

Mereka merupakan pasangan pertama yang mendaftar. Keduanya berpakaian serba putih dan diiringi partai pengusung, relawan serta simpatisan yang sebelumnya berkumpul di Lapangan Persib (Sidolig), Jalan Ahmad Yani. Dedi mendaftar dengan dukungan 13 partai pengusung. Puluhan ribu warga masyarakat turut mengantarkan pasangan calon gubernur-wakil gubernur ini mendaftar ke KPU Provinsi Jabar.”Hari ini kami berucap terima kasih sudah diterima di sini (KPU Jabar) kemudian sudah menyampaikan pendaftaran calon Gubernur Jabar,” kata Dedi Mulyadi.

Kepada awak media, KDM panggilan akrab Kang Dedi Mulyadi menyampaikan terima kasih sekaligus maaf karena kedatangannya ke Kantor KPU Jabar berimbas kemacetan arus  lalu lintas (lalin) di sekitaran Jalan Laswi, LL RE Martadinata, Ahmad Yani, Jalan Garut dan sekitarnya.

Dedi Mulyadi mengaku yakin dukungan itu sebagai spirit dalam mewujudkan Jawa Barat Istimewa. Meski begitu, Dedi mengaku tak mau jumawa dengan besarnya dukungan dari parpol untuk maju pada Pilkada Jabar 2024. “Dukungan yang besar ini tidak akan membuat saya berhenti berkegiatan. Setelah pendaftaran akan tetap keliling. Saya tidak akan terbebani dengan politik formal,” ujar Dedi.

“Mungkin para pedagang penghasilannya hari ini juga menurun gara-gara pendaftaran kami untuk itu kami mohon maaf yang sebesar-sebesarnya. Semoga ke depan pengorbanan yang diberikan dalam waktu dua jam ini memberikan manfaat bagi masyarakat Jawa Barat ke depan,” ucap Dedi Mulyadi

Optimis Menang

Pasangan calon Dedi Mulyadi- Erwan Setiawan dengan sebutan DERMAWAN itu akan mengedepankan aspek yang lebih substansial yang menjadi kebutuhan masyarakat. Sehingga, saat kampanye nanti kehadiran keduanya bisa lebih bermanfaat bagi kehidupan masyarakat secara luas.

            Menurut KDM, setiap hari ia terus berkeliling bertemu masyarakat tanpa terikat dengan kampanye. Bahkan hingga saat ini ia sudah mengunjungi sekitar 2 ribu desa di seluruh Jabar.”Jadi hari ini kita ingin berkomunikasi dengan pusat-pusat kota yang mudah dijangkau karena yang paling ujung sudah hampir semuanya dikunjungi,” ujarnya.

            Ketika ditanya soal harapannya di Pilgub Jabar, KDM secara tegas menyebutkan dirinya maju bersama Erwan Setiawan untuk menang.”Harapannya adalah menang mutlak. Mudah-mudahan kita bisa 70 persen terpenuhi,” ungkapnya

Ini Sederet Program Prioritas Paslon Dedi Mulyadi dan Erwan Setiawan untuk Jabar Istimewa

Ketika ditemui usai pendaftaran, KDM mengatakan ia ingin membebaskan rakyat Jawa Barat dari gizi buruk. Caranya dengan menyiapkan ketersediaan pangan yang bergizi bagi anak dan keluarga.”Saya ingin memerdekakan anak-anak dari gizi buruk, otomatis di dalamnya adalah ketersediaan pangan sebuah keharusan,” ujarnya,

            Menurutnya, sudah sebuah keharusan pemerintah mengintervensi dan mengedukasi masyarakat akan kebutuhan pangan bergizi. Salah satu caranya dengan menyubsidi kebutuhan pangan masyarakat.

            Bukan sekadar memberikan makanan, paling utama adalah membuat ruang agar anak mengerti makanan bergizi. Sebab, selama ini mereka kerap jajan sembarangan, mengeluarkan uang dalam setiap waktu tanpa ada ukuran kebutuhan gizinya.

            Tak hanya soal gizi buruk, KDM juga akan mengoptimalkan anggaran agar tepat guna. Menurutnya ketersediaan anggaran yang memadai menjadi kunci dalam merealisasikan pembangunan hingga ke pelosok daerah.

            Efisiensi anggaran yang dilakukan kelak tidak hanya akan mengakselerasi pembangunan di desa tapi juga penataan hingga ke perkotaan.”Desa kita urus, kota kita tata. Kita bangun transportasi yang terintegrasi, kemudian bisa juga membangun apartemen untuk buruh. Caranya APBD digunakan untuk kepentingan rakyat, jangan diboros-borosin,” jelasnya.

Jawa Barat adalah provinsi terbesar dengan penduduk paling luas, paling besar, paling banyak di republik ini.Dengan mensejahterakan masyarakat Jawa Barat sama dengan mensejahterakan Indonesia, menggelorakan spirit kebinekaan Jawa Barat sama dengan menjaga kebinekaan Indonesia. Pemberantasan korupsi di Jawa barat sama dengan memberikan kontribusi yang sangat besar terhadap pemberantasan korupsi di Indonesia.

Warga yang turut mengantar Dedi Mulyadi- Erwan Setiawan daftar ke KPU Jabar mengaku, kalau pasangan calon gubernur dan wakil gubernur ini optimis akan memenangkan Pilgub Jabar 2024, karena melihat sosok KDM panggilan akrab Kang Dedi Mulyadi yang dekat dengan masyarakat dan seringkali blusukan ke pelosok desa yang dilakukannya sejak lama.(REDI MULYADI)****