oleh

Pentingnya Literasi Fisik Untuk Anak

Oleh : Firdaus, S. Pd (Guru Penjasorkes SDN Kemirimuka 2, Kota Depok)

PADA awal bulan maret tahun 2020 badan kesehatan dunia WHO (World Health Organization) telah menetapkan bahwa wabah virus corona dengan penyakitnya yang disebut Covid-19 sebagai pandemi global karena tingkat penyebaran dan keparahan penyakitnya yang sangat mengkhawatirkan. Sehingga merubah seluruh aktifitas kegiatan manusia, dimana ada himbauan dari pemerintah untuk tetap dirumah, selalu menggunakan masker jika keluar rumah, rajin cuci tangan sebelum maupun sesudah aktifitas, selalu jaga jarak terhadap orang lain dan menghindari kerumunan.

Adanya pandemi virus corona dunia pendidikanpun ikut mengalami perubahan, pemerintah menetapkan kebijakan belajar jarak jauh untuk mencegah penyebaran virus tersebut. Banyak guru dan siswa selama ini pembelajaran dengan tatap muka mengalami perubahan. Dimana pembelajaran saat ini  mengunakan aplikasi sebagai media yang digunakan untuk belajar online. Pembelajaran sistem online banyak membutuhkan gawai untuk membantu dan memperlancar pembelajaran tersebut.

Adanya kekhawatiran akan resiko pemyebaran virus corona tersebut berdampak pada perilaku kita semua.  Untuk dapat mengendalikan dan mencegah penyakit tesebut melalui anjuran pemerintah untuk taat  mengikuti protokol kesehatan. Gerakan tetap dirumah merupakan langkah dasar untuk membatasi penyebaran virus corona. Dalam kegiatan pembelajaran online,  para siswa  juga menggunakan gawai seperti smart phone, tablet dan laptop dalam kegiatan pembelajaran sehari-hari.

Ketika anak lebih banyak tinggal dirumah lebih lama, maka dapat meningkatkan perilaku yang mengarah penurunan aktivitas fisik atau malas bergerak (mager). Selain itu, adanya pembelajaran jarak jauh pada anak melalui online dan membutuhkan gawai dalam aktivitas sehari-harinya juga dapat merubah perilaku atau gaya hidup, diantaranya adalah mulai ketergantungan pada gawai dan kondisi kesehatan. Perubahan perilaku tersebut pada anak mulai dari penurunan aktivitas fisik dan penggunaan gawai yang terlalu lama dapat berkontribusi pada kondisi anak mulai dari rasa cemas, kondisi gaya hidup yang tidak menentu, menurunnya imunitas tubuh, masalah berat badan pada anak dan kemungkinan resiko penyakit tidak menular lainnya. Untuk itu perlu diupayakan agar pola hidup sehat dan menjaga kebugaran tetap terjaga selama masa pandemi ini berlangsung. Dengan mempertahankan aktivitas fisik dan berolahraga secara rutin dirumah masing-masing dengan aman.

Berbagai masalah pada saat ini diperlukan perubahan perilaku yang positif melalui aktivitas sehari-hari dalam upaya menjaga kesehatan dalam masa pandemi ini. Salah satunya yang diperlukan untuk tetap menjaga kesehatan pada anak-anak adalah menerapkan literasi fisik. “ Literasi fisik dapat dideskripsikan sebagai motivasi, kepercayaan diri, keterampilan fisik, pengetahuan dan pemahaman tentang nilai-nilai dan  bertanggung jawab untuk terus melakukan aktivitas fisik sepanjang hayat.” (International Physical Literacy Association ,IPLA. 2017). Literasi fisik dapat memberikan motivasi dan keyakinan pada setiap anak bahwa aktifitas fisik merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari kehidupannya, Keterampilan dan pola gerak anak dapat dikembangkan melalui aktivitas fisik melalui partisipasi aktif anak dalam berbagai kegiatan fisik. Dengan literasi fisik anak dapat memahami manfaat kesehatan dari gaya hidup aktif dan menghargai aturan-aturan dalam menjaga  keselamatan selama melakukan aktivitas fisik. Keterlibatan anak dalam kegiatan fisik sehari-hari memberikan tanggung jawab secara individu untuk tetap hidup aktif secara teratur, mempertahankan keterlibatan kegiatan yang bermakna dan tantangan secara pribadi dalam berbagai aktivitas fisik.

Literasi fisik dalam masa pandemi ini merupakan potensi yang dapat dikembangkan kepada anak-anak sejak dini secara optimal. Pembiasaan aktivitas literasi fisik dilingkungan keluarga dengan membiasakan orang tua memberikan contoh bagi anaknya. Dilingkungan sekolah aktivitas literasi fisik dapat diberikan lewat guru pendidikan jasmani selama pembelajaran sehari-hari berkaitan dengan aktivitas gerak siswa.

Peran pendidikan jasmani sangat penting  dalam pembentukan litrasi fisik pada anak, dimana aspek kognitif, afektif dan psikomotor ada dalam tujuan pendidikan jasmani. Dengan menguatkan literasi fisik pada anak diharapkan dapat memberikan motivasi dan percaya diri serta antusias untuk tetap melakukan aktivitas fisik. Dengan anak melakukan aktivitas fisik maka akan meningkatkan imunitas tubuh, sehingga tubuh anak akan tetap bugar dan menjaga kesehatan. Harus disadarkan bahwa aktifitas fisik itu penting untuk menjaga kesehatan dimasa pandemi saat ini.

Salam Literasi,

Komentar