Kota Pekalongan , LINTAS PENA—Polres Pekalongan Kota menyelenggarakan kegiatan rapat koordinasi (rakor) lintas sektoral dalam rangka kesiapan PAM Idul Fitri 1443 Hijriyah/Tahun 2022 di masa pandemi Covid-19. Kegiatan rakor yang dipimpin oleh Kapolres Pekalongan Kota, AKBP Wahyu Rohadi ini turut dihadiri oleh jajaran Pemerintah Kota Pekalongan diantaranya Satpol PP, Dinas Perhubungan (Dishub), Dinas Kesehatan (Dinkes), BPBD, dan instansi terkait lainnya seperti Brimob, Kemenag, dan sebagainya yang berlangsung di Aula Polres Pekalongan Kota, Kamis (14/4/2022).
Kapolres Pekalongan Kota, AKBP Wahyu Rohadi mengungkapkan bahwa, saat ini jajaran Polres Pekalongan bersama instansi terkait tengah menyiapkan strategi untuk mengurai kemacetan saat arus mudik dan arus balik lebaran 2022. Mengingat, pelaksanaan arus mudik tahun ini berbeda dengan 2 tahun sebelumnya yang memang ada sejumlah pembatasan. Seperti diketahui, Pemerintah Pusat telah memutuskan memperbolehkan kegiatan mudik Lebaran untuk masyarakat Indonesia tahun 2022 ini. Mudik diperbolehkan dengan syarat pelaku perjalanan harus telah mendapatkan vaksin booster atau dosis lanjutan. Izin ini diberikan setelah dua tahun pemerintah membatasi kegiatan mudik, sehingga antusiasme masyarakat terhadap hal ini juga tinggi.
“Baru saja kami mengikuti rapat koordinasi lintas sektoral dengan mabes polri secara virtual, terkait kesiapan operasi ketupat menjelang lebaran Idul Fitri Tahun 2022 ini. Untuk Polres Pekalongan Kota sendiri, kami akan mendirikan 5 pos pengamanan (pospam) dan 6 subpospam guna mengantisipasi kerawanan dan kemacetan selama arus mudik dan balik Lebaran 2022,” tutur AKBP Wahyu.
Adapun Pospam yang disiapkan diantaranya di Pospam Jalan Raya Pacar, Pospam Matahari Jl Dr Cipto, Pos Yan THR Jalan Pemuda, Pospam Exit Tol Setono, dan Pos Wisata Pasir Kencana . Sementara, untuk beberapa subpospam yakni di Pos Dalam Terminal Pekalongan, Pos Dalam Stasiun, Pos Luar Stasiun, Pos Ponolawen, Pos Grogolan, Pos Alun-Alun Pekalongan. Subpospam ini ditempatkan untuk membantu mengantisipasi sejumlah titik rawan kemacetan, tindak kejahatan, maupun keramaian. Ia menyebutkan, sejumlah titik rawan kemacetan antara lain berada di jalur pantura lampu pengatur lalu lintas Grogolan, Ponolawen, Simpang Pusri, dan titik ruas jalan yang berdekata n dengan perlintasan kereta api seperti di Jalan KHM Mansyur. Kendati demikian, pada titik rawan macet ini juga akan disiagakan personel untuk mengatur maupun mengurai kemacetan arus lalu lintas kendaraan yang berlalu lalang.
“Untuk personel gabungan yang disiapkan dalam mengamankan arus mudik dan balik tahun ini total 530 orang, 350 orang diantaranya merupakan personel kepolisian. Selain itu, kami juga menyiapkan Rest Area untuk pemudik yang hendak beristirahat yakni di Rest Area Terminal Pekalongan,” ucapnya.
Lebih lanjut, AKBP Wahyu menjelaskan, terkait rekayasa pengalihan arus, untuk sementara pemudik yang menggunaan mobil pribadi akan diarahkan semua ke jalur tol dan selanjutnya pihaknya masih akan terus berkoordinasi dengan instansi terkait.
“Kami menghimbau bagi pemudik, mohon berkendaralah dengan baik, utamakan keselamatan dan kesehatan. Jangan lupa bagi yang belum melengkapi vaksinasi, silahkan vaksin terlebih dahulu terutama untuk vaksinasi dosis ketiga/vaksin booster,” tandasnya.(Tim Dinkominfo Kota Pekalongan/OKSA)
Komentar