oleh

Puncak HAB Ke-74, Kemenag Kab.Tasikmalaya Bagikan Sertifikat Tanah Wakaf dan Izin Pondok Pesantren

Kab.Tasik,LINTAS PENA

Pada hari Jumat 3 Januari 2020 telah dilaksanakan  upacara peringatan Hari Amal Bakti Ke 74 Kementerian Agama Tingkat Kabupaten Tasikmalaya yang berlangsung di halaman belakang kantor Kemenag Kabupaten Tasikmalaya.   Pada acara tersebut tampak hadir Sekretaris Daerah Kabupaten Tasikmalaya DR.H.Mohammad Zen M.Pd.mewakili Bupati H.Ade Sugianto S.IP, Forkopimda, SKPD,  Diskominfo dan tamu undangan lainnya.

Dalam kata sambutan tertulis Menteri Agama Republik Indonesia yang dibacakan  Sekretaris Daerah Kabupaten Tasikmalaya DR. H. Mohammad Zen M.Pd menjelaskan , bahwa agama dan negara saling membutuhkan dan mengkokohkan untuk kebahagiaan hidup manusia ” Saya perlu menegaskan bahwa penguatan identitas keagamaan dan penguatan identitas kebangsaan tidak boleh dipisahkan, apalagi dipertentangkan, tetapi harus dalam satu kotak untuk melahirkan moderisasi beragama dan bernegara,” jelasnya

Sementara itu, Kepala Kementerian Agama Kabupaten Tasikmalaya Drs.H.Usep Saepudin Muhtar M.Pd. mengaku bersyukur karena seluruh rangkaian Peringatan Hari Amal Bakti Ke 74 Kemenag Kabupaten Tasikmalaya berjalan lancar dan sukses “Kami menggelar berbagai kegiatan, dimulai dari gerak jalan santai atau karnaval seluruh keluarga Kemenag mulai dari guru guru raudhatul athfal,MI, Madrasah, MA juga FKDT  , DMI  dan Pondok pesantren bisa terlaksana dengan laincar.”ujarnya.

Drs.H.Usep Saepudin Muhtar M.Pd melanjutnya, padahari Jum’at (3/1/2020) merupakan puncak Peringatan HAB Ke 74 “Alhamdulillah juga, Kemenag Kabupatem Tasikmalaya kerjasama dengan kantor ATR/BPN Kabupaten Tasikmalaya bisa memberikan Sertifikat Wakaf tanah juga  izin kepala pondok pesantren yang ada di Kabupaten Tasikmalaya.  Kami berharap kepada semua masyarakat Kabupaten Tasikmalaya teutama para ASN dibawah Kemenag kita harus bisa tampil bukan saja di ruang kerja, tempat kerja, diwaktu kerja tapi di masyarakatpun kita harus siap kita tidak boleh ketinggalan langkah menyambut perubahan kita harus bisa menjawab dan memberikan warna kepada masyarakat  yaitu dengan Uswah atau Akhlakul karimah” ungkasnya (ADE BACHTIAR ALIEF)***

Komentar