Cirebon,LINTAS PENA
Kegiatan sehari hari Bunda Ratu, panggilan akrab Dr.Nining Suningrat,SH,MH dari Tembong Agung Medang Larangan Lemah Sagandu Kab. Sumedang ini, selain berkiprah dalam adat dan kebudayaan, juga seorang pendidik. Karena dia seorang staf dosen yang baru baergabung di Universitas Nahdatul Ulama (UNU) Cirebon, dimana Universitas Nahdatul Ulama yang berdiri pertama di Indonesia.Setelah itu banyak Universitas Nahdatul Ulama di lain wilayah daerah.
Bunda Ratu pernah mengajar di Universitas Nahdatul Ulama di Jepara.Kiprahnya di dalam dunia pendidikan beliau kolaborasikan dengan kegiatannya dalam hal adat dan budaya Nasional .Yang mana seperti diketahui beliau merupakan pejuang Adat Nasional yang gigih dalam adat dan kebudayaan untuk mempersatukan keanekaragaman itu dalam satu rangkain yang indah berdasarkan Pancasila dan UUD 45 di negara kita yang tercinta ini..
“Dunia pendidikan kita satupadukeun dengan adat kebudayaan nusantara agar tetap seleras sesuai tujuan dari pendiri negara tercinta ini, untuk mempersatukan keanekaragaman itu dalam satu rangkain yang indah berdasarkan Pancasila dan UUD 45,”ungkapnya
Oleh karena itu beliau Ketua di Yayasan Tembong Agung Medang Larangan yang sekertariatnya di Kaprabuan Tembong Agung Desa Cipaku Darmaraja Sumedang Jawa Barat bersama pembinanya paman beliau Amang H Gozali dan Pupuhu Padepokan Pajajaran H Uyut Sani dan sesepuh kita Irjen Pol (Purn) Dr. H Anton Charliyan,MPKN mantan Kapolda Jabar
Bunda Ratu juga ketua di Yayasan Cakra Adat Nusantara yang sekertaris jendralnya YM Sultan Muda Ternate H Nulzuludin Syah S Sos MM.yang berkedudukan sekertariatnya di Kedaton Kasultanan Ternate Maluku Utara. Bunda Ratu juga ada di beberapa lembaga Adat lainnya baik sebagai pendiri ataupun penasehat.
Tri Darma Perguruan Tinggi sebagai salah satu kewajiban dosen, Bunda Ratu selalu laksanakan dengan baik dan biasanya digabungkan dengan kegiatan beliau keliling Nusantara dan tentunya dengan menjalankan aturan protokoler yang ada dalam rangka merangkai adat dan budaya di bumi Pertiwi ini dalam bingkai kearifan lokal sesuai dengan adat budaya masing-masing daerah, yang mana sangat menjungjung tinggi saling menghormati antar umat beragama dan selalu mengajak untuk meningkatkan persaudaraan tanpa memandang perbedaan agama dan suku yang tentunya beragam dimiliki bumi Nusantara tercinta ini .Hal ini dapat dilakukan karena kegiatan perkuliahan UNU Cirebon dapat dilakukan dimanapun berada oleh karena itu darimanapun mahasiswa itu berada bisa melakukan perkuliahan di UNU Cirebon juga melakukan pendaftaran LPMB Kampus 2 UNU Cirebon Jln Dr Cipto Mangunkusumo No 288 dan Link Pendaftaran Online pmb.unucirebon.oc.id.Dimana Rektor UNU Cirebon sesepuh kita semua dan Ketua PBNU Prof. Dr. K. H. Said Aqil Siradj, M.A.(REDI MULYADI)***
Komentar