Kota Tasik,LINTAS PENA
Khusus setiap bulan suci Ramadhan dan sudah berlangsung sejak lama, keluarga besar Cawagub nomor urut 2 H.Anton Charliyan selalu menyisihkan rejekinya, terutama menyantuni anak yatim dan kaum dhuafa. Entah itu di lingkungan tempat tinggal ibunda tercinta Hj.Momoh Fatimah di Jln. Panglayungan – Simpang Lima maupun di sejumlah wilayah di Priangan Timur dan kota /kabupaten Jawa Barat.
“Alhamdulillah, sejak Aa (panggilan akrab Anton Charliyan di lingkungan keluarganya) sejak menjadi polisi selalu menyisihkan rejeki untuk berbagi kepada keluarga maupun lingkungan masyarakat. Kebiasaan yang dilakukan sejak kecil hingga sekarang tak pernah pudar,”ungkap ibunda Hj.Momoh Fatimah bangga.
Sebagaimana yang dilakukannya belum lama ini, keluarga besar Kang Anton Charliyan bersama Srikandi “HASANAH” menggelar acara santunan kepada 20 anak yatim dan kaum dhuafa, bertempat di Madrasah Al Hikmah Jln.Panglayungan Gg.Mesjid Simpang Lima Kota Tasikmalaya, pada hari Jum’at (8/6/2018) kemarin.
Hal itu dibenarkan Hj.Atin pengasuh madrasah Al Hikmah kepada LINTAS PENA, bahwa keluarga besar Irjen Pol (Purna) Dr.H.Anton Charliyan,MPKN selalu rutin menyantuni anak yatim dan kaum dhuafa sudah sejak lama.”Oh, tidak benar …..kalau ada anggapan kegiatan santuni anak yatim dan kaum dhuafa baru sekarang ini dilakukan karena berkaitan dengan pencalonan Pak Anton menjadi Calon Wakil Gubernur Jawa Barat. Ini sudah rutin dan bagi kami sudah tak asing lagi,”tuturnya.
Bahkan ketika menjabat Kapolwil Priangan dan sebelum menjabat Kapolda Jawa Barat, lanjut Hj.Atih, sudah rutin melakukan kegiatan ini sebulan sekali, termasuk memperhatikan guru ngaji. “Selama ini, sosok Pak Anton itu dikenal sebagai orang baik dan murah rejeki/ dermawan. Karena sejak dulu, beliau selalu berbagi rejeki pada anak yatim piatu, kaum dhuafa, fakir miskin, orangtua jompo maupun tukang becak yang biasa mangkal di sekitaran Jln, Simpang Lima.
Demikian pula yang disampaikan Nina Nurlina yang melihat Cawagub Anton Charliyan berbeda dengan yang lain. “Selain dermawan, Kang Anton Charliyan memiliki rasa simpati yang cukup tinggi, Contohnya, ketika ada masyarakat yang tertimpa musibah, beliau akan segera mengirimkan bantuan meski tidak turun langsung. Kang Anton akan mengutus orang lain yang memberikan bantuannya. “ungkap warga Jln.Cigeureung ini.
Thonny T.Easy menambahkan, selama ini keluarga besar Anton Charliyan mengadakan pengajian iqra gratis bagi anak-anak dan ibu-ibu di hampir 20 surau/ mesjid-mesjid yang selama ini kita santuni tiap bulan, baik honor ustad ustazahnya maupun perlengkapan belajarnya, sudah berjalan kurang lebih 5sampai 10 tahun bertahap,
Salah satunya di Kaum Busung tempat makam keluarga, di daerah Walahir, Cisayong, Manonjaya, Gobras dll ( tanya pak itan ) “Kemudian kalau berbagi makan untuk buka puasa dan takjil gratis tiap hari min 100 – 200 bungkus selama bulan puasa bagi fakir miskin dan keluarga yang kurang mampu sudah berjalan hampir 15 tahun. “Alhamdulillah sampai saat ini pun masih jalan…”katanya
Dia menambahkan, kalau santunan kepada anak yatim, keluarga dekat dan tetangga yang dhuafa mah tiap bulan rutin sudah berjalan hampir 15 tahun juga.Apalagi kalau pengajian mah seminggu 3-4 kali, bergilir dari mulai, kaum, anak yatim, pesantren pesantren dll .Itu juga sudah berjalan hampir 10- 15 tahun.. “Bahkan di belakang diwakafkan tanah untuk madrasah dan sekolah gratis bagi anak yang berprestasi tapi kurang mampu. Jadi sekolah gratis itu sudah sejak dulu dirintis oleh keluarga besar Kang Anton Charliyan.”pungkasnya. (REDI MULYADI/ADVERTORIAL)***