oleh

Siapa Bilang Menghapal Itu Sulit?

Oleh: Lusi Ayu Gustari,S.Pd. (Guru Kelas VI SDN Sukamulya Kec.Bungursari Kota Tasikmalaya)

MENGINGAT merupakan suatu aktifitas kognitif yang dapat menerima,menyimpan,dan mengeluarkan kembali informasi atau pengetahuan. Kemampuan mengingat ini tidak hanya diperlukan dalam proses belajar tapi juga proses berpikir. Misalnya kemampuan kita dalam berargumentasi dan membuat pertimbangan  ditentukan oleh banyak fakta yang kita simpan dalam ingatan. Dengan kata lain bahwa kecakapan kognitif menuntut seseorang mempunyai beberapa keahlian yang tepat salah satunya daya ingat yang baik.

Berdasarkan asumsi menghapal termasuk aktifitas yang cukup sulit,namun sebenarnya hambatan terbesar dalam menghapal adalah karena kita sering menganggap menghapal itu sulit.Padahal hanya dengan kemauan yang kuat dan tekad sekeras baja,hambatan sebesar apapun akan bisa dihadapi.Para ahli menyatakan otak manusia itu terbagi menjadi dua yaitu otak kiri dan otak kanan. Yang mana di otak kanan lah ingatan jangka panjang dan kreativitas  manusia dibangun.Maka kita harus sesering mungkin melatih otak kanan,salah satu caranya dengan melatih ingatan.

Salah satu metode yang dapat kita terapkan dalam  menghapal selain dengan berkonsentrasi, juga dapat menggunakan beberapa  tekhnik lain agar informasi dapat terserap secara maksimal dan efektif.

Tekhnik yang pertama bisa dengan bantuan singkatan atau Akronim yaitu dengan menggunakan setiap huruf pertama dari suatu kata ataupun menggunakan kata kunci dari suatu informasi.

Tekhnik selanjutnya yaitu dengan menghubungkan tempat atau benda dengan hal-hal yang ingin diingat. Dengan syarat tempat tersebut harus mudah dikenal oleh kita. Penggunaan metode ini mengharuskan seseorang memiliki kekuatan imajinasi yang kuat untuk menggambarkan segala sesuatu yang ingin diingatnya.

Tekhnik lain yang seringkali kita jumpai dan dilakukan yaitu menghapalnya dengan  lagu (Rhyme and Songs). Yang mana liriknya dirubah dengan sesuatu yang ingin kita ingat, tetapi rima dan nada lagunya tetap sama. Dalam  implementasinya banyak orang yang jauh  lebih jago menghapal lirik lagu daripada pelajaran,maka dalam menghapal sesuatu metode ini cocok digunakan. Misalnya dalam mengingat nama-nama hari atau alfabet,anak-anak sering kita ajarkan menghapalnya dengan lagu.

Pada intinya dalam mengingat  sesuatu  informasi kita bisa memilih metode yang cepat dan mudah  serta mengasosiasikan  hal yang ingin diingat dengan sesuatu yang lain. Dengan menggunakan beberapa metode menghapal diharapkan kita dapat memfungsikan dan melatih otak kanan kita. Apalagi bagi seorang pendidik,sejatinya seorang guru dituntut harus bisa menerapkan strategi dalam mengemas pembelajaran menjadi lebih menarik supaya siswa mampu  memahami dan mengingat materi pembelajaran,membangkitkan minat belajar siswa  serta mengurangi hambatan belajar siswa dan akhirnya hasil pembelajaran dapat tercapai dengan optimal.

Biodata penulis: Lusi Ayu Gustari,S.Pd. Guru Kelas VI SDN Sukamulya Kec.Bungursari