oleh

Siapa itu Malaikat Zabaniyah ?

NAMA Malaikat Zabaniyah, Allah SWT sebutkan dalam Al-Qur’an, tepatnya di surah Al-Alaq.Allah SWT berfirman.

“Maka biarlah dia memanggil golongannya (untuk menolongnya),”

(QS. Al-‘Alaq 96 : Ayat 17)

سَنَدْعُ الزَّبَانِيَةَ

“Kelak Kami akan memanggil Malaikat Zabaniyah (penyiksa orang-orang yang berdosa).”

(QS. Al-‘Alaq 96 : Ayat 18)

Ibnu Katsir menjelaskan,

Malaikat Zabaniyah adalah Malaikat adzab. (biarlah mereka memanggil gologannya, kami akan memanggil Zabaniyah), sehingga dia tahu, siapa yang akan menang. Kelompok kami atau kelompoknya. (Tafsir Ibn Katsir, 8/438)

Mempercayai adanya Malaikat merupakan rukun iman yang wajib dilakukan oleh umat islam. Makhluk yang tidak memiliki nafsu ini, jumlahnya lebih banyak dari manusia. Uniknya mereka memiliki tugasnya masing-masing. Ada yang menyampaikan wahyu, memberi rezeki dan lain-lain. Yang jelas mereka adalah makhluk Allah yang tidak pernah berbuat dosa.

Bicara mengenai Malaikat, biasanya identik dengan busana putih, sayap indah dan wajah yang rupawan. Namun berbeda dengan Malaikat yang bernama Zabaniyah. Alih-alih bercahaya dan rupawan, ia adalah sosok yang sangar dan teramat menakutkan. Namanya memang tidak disebutkan langsung di Al-Qur’an, namun dengan mendengar kisahnya.

Semoga mencegah kita untuk berbuat dosa. Penasaran dengan sosok Malaikat ini?

Simak ulasan berikut.

▪Diciptakan menyeramkan dan tanpa belas kasihan.

Menurut berbagai riwayat, Allah سبحا نه و تعالى menciptakan Malaikat-Malaikat Zabaniyah dengan rupa yang sangat mengerikan. Dalam diri Zabaniyah tidak dibuat bagian yang memiliki rasa belas kasihan sama sekali. Kekejaman mereka tidak kenal ampun, penglihatan Malaikat Zabaniyah menyambar bagaikan kilat. Selain itu para Malaikat ini memiliki gigi seperti tanduk sapi dan bibir menjulur hingga telapak

Setiap para Malaikat ini berbicara, maka akan keluar api dari mulutnya. Tubuh Malaikat Zabaniyah sendiri dari bahu ke bahu adalah setara dengan satu tahun perjalanan. Setiap dari mereka membawa rantai-rantai neraka dengan berat tidak terkira dan panas yang luar biasa.

▪Bawahan Malaikat Malik.

Seperti yang diketahui, Malaikat Malik adalah penjaga pintu Neraka. Allah سبحا نه و تعالى kemudian menciptakan para Malaikat Zabaniyah untuk membantu Malik. Nama Zabaniyah sendiri memiliki arti mendorong atau menolak, jadi siapapun yang masuk dalam neraka akan di masukan secara paksa tanpa peduli alasan apapun.

Jumlah Zabaniyah ada 19 sesuai jumlah huruf dalam basmalah dan semuanya merupakan bawahan sang penjaga Neraka. Malik sendiri berarti raja, pemimpin bagi para Malaikat Zabaniyah. Ketika Allah سبحا نه و تعالى memerintahkan sesuatu pada Malik, baik dia dan seluruh Malaikat Zabaniyah mengikuti tanpa membantah.

Malaikat Malik mempunyai tangan dan kaki yang bilangannya sama dengan jumlah ahli Neraka setiap kaki dan tangan itu bisa berdiri dan duduk serta dapat membelengu dan merantai setiap orang yang di kehendakinya Menurut kisah karna Malik memiliki wujud yang sangat menyeramkan ketika Malaikat Malik melihatke arah Neraka, maka sebagian api Neraka memakan api Neraka yang lain karna rasa takutnya kepada Malik.

Dikatakan pula bahwa ketika Nabi Muhammad ﷺ naik ke Sidrat Al-Muntaha, beliau bertemu dengan Malik yang kemudian menunjukan pandangan sekilas tentang penderita’an di Neraka “Sejak itu pula Malaikat Malik tidak pernah tersenyum.

Malaikat Malik memiliki tubuh yang sangat besar, wajahnya menampakan kemarahan terlihat amat menakutkan, sangat kejam, tidak kenal kompromi di antara matanya terdapat pusat saraf yang seandainya ia menatap kebumi pasti orang-orang yang ada di dalamnya mati tiada tersisa.

▪Siksa’an pedih Zabaniyah.

Malaikat Allah yang satu ini sangat mengerikan, dengan satu tangan Zabaniyah dapat melempar 10.000 orang kafir masuk dalam Neraka. Zabaniyah pun juga menggunakan kaki-kakinya untuk menceburkan para ahli Neraka. Setiap satu kali lemparan, Zabaniyah menggunakan kaki dan tangannya sehingga 40.000 orang kafir akan masuk ke dalam Neraka. Di dalam sana mereka dibakar hingga menjadi luluh dan kemudian lahir kembali. Para ahli Neraka ini merasakan akan merasakan panas abadi untuk selama-lamanya.

Namun sa’at Malaikat Zabaniyah melempar para Muslim yang berdosa, api tidak mau menyambar tubuh mereka. Adanya kalimat tauhid membuat orang-orang ini tidak tersentuh Neraka. Namun karena mereka masih mempunyai dosa, atas perintah Allah سبحا نه و تعالى, Malaikat Malik memerintahkan api Neraka membakar kaum Muslim yang berdosa itu untuk menyucikan kesalahan yang mereka perbuat. Api Neraka diharamkan membakar bagian wajah dan hati karena dengan di sana tempatnya tauhid dan wujud keimanan semasa dunia.

Ketika Malaikat Zabaniyah melemparkan orang-orang yang berbuat dosa kedalam Neraka, maka mereka semua berkata:

“Laa ilaha illallah.”

Api tidak dapat membakar mereka, Malaikat Malik berkata “Wahai Api tidakah kamu membakar mereka?”

Api berkata, “Wahai Malik, bagaimana aku ingin membakar mereka sedangkan mereka menyebut” Laa ilaha illallah.”

Malaikat Malik berkata, “Ya begitulah Allah,Tuhan pemilik Arasy yang agung telah memerintahkan.”

Kemudian Api membakar tubuh mereka sampai kedua telapak kakinya, ada yang di bakar sampai ke lututnya, ada yang di bakar sampai pusarnya dan ada yang sampai ketengkoraknya. Bila Api hendak membakar muka mereka, maka Malaikat Malik berkata kepada Api, “Wahai Api janganlah kamu membakar muka mereka karena mereka pernah sujud kepada Allah dan janganlah kamu membakar hati mereka karena mereka pernah berdahaga dari beratnya puasa dalam Bulan Ramadhan.”

▪Zabaniyah naik ke alam kubur.

Malaikat penyiksa ini juga sempat naik ke alam barzah atas perintah Allah. Bagi para orang tua sudah meninggal namun memiliki anak yang berzina atau bersentuhan bukan muhrim, Malaikat Zabaniyah naik dari Neraka membawa batu kerikil yang telah dipanaskan puluhan tahun di Jahanam. Batu itu kemudian digenggamkan pada para orang tua tersebut hingga tangannya hancur.

Bukan hanya itu, bahkan saking panasnya kerikil Neraka itu hingga meledakkan kepala hingga bagian otak bercecer ke mana-mana. Itulah siksa’an pedih dari Malaikat Zabaniyah pada penghuni alam barzah. Karena pada dasarnya alam kubur merupakan lubang kecil di kehidupan akhirat kelak.

▪Kematian iblis dan rantai Zabaniyah.

Iblis merupakan makhluk yang ditangguhkan kematiannya oleh Allah سبحا نه و تعالى. Tapi akhir hayat iblis adalah yang paling pahit. Sa’at akhir dunia kelak, Allah memerintahkan Malaikat Maut dan para Malaikat Zabaniyah untuk mencabut nyawa iblis. Turunlah mereka dengan 70.000 Malaikat bersama rantai-rantai dari Neraka. Iblis ketakutan karena para Malaikat ini memiliki rupa yang paling mengerikan di alam semesta. Dia lari mengitari dunia menghindari Malaikat Maut dan Zabaniyah.

Kemudian Iblis berhenti di kuburan Nabi Adam عليه السلام dan Siti Hawa. Namun Iblis telah terbelenggu oleh rantai-rantai Neraka Malaikat Zabaniyah. Kemudian 70.000 Malaikat mengerikan serta Malaikat Maut melemparkan bola-bola api panas Neraka ladha. Bumi membara bagaikan api saking banyaknya batu Neraka yang dilempar dan begitulah sakaratul maut dari iblis laknat. Dan di Neraka, iblis akan mendapatkan siksa berlipat-lipat atas penyesatan yang dia lakukan.

Mendengar cerita Malaikat Allah yang satu ini memang mengerikan. Makhluk yang diciptakan tanpa belas kasihan ini bakal meberikan siksa pedih bagi mereka yang berdosa. Memang mengimaninya adalah satu dari rukun iman, tapi kita berdoa, semoga jangan sampai bertemu dengan Zabaniyah.

Ya Allah Ya Rabb….

Haramkanlah Api Neraka atas jasad kami kedua orang tua kami saudara-saudara kami dan umat Muslim di seluruh dunia

آمين يا الله ياربّ العالمين

Insyaa Allah bermanfa’at..

Komentar