Kota Tasikmalaya LINTAS PENA
Pada hari Sabtu kemarin, SMPN 13 Kota Tasikmalaya telah memgikuti kegiatan Ekspose Sekolah Model Sistem Penjaminan Mutu Internal (SPMI) Tingkat Kota Tasikmalaya yang di gelar di lantai 3 Maya Sari Plaza.Turut hadir pada acara ekspose sekokah model tersebut Kepala SMPN 13 Kota Tasikmalaya Budi Rosakaryana S.Pd. M.MPd di dampingi Adi Supriadi S.Pd sebagai Ketua TPMPS ( Tim Penjaminan Mutu Pendidikan Sekolah ) SMPN 13 Tasikmalaya
Budi Rosakaryana menjelaskan kepada LINTAS PENA bahwa SMPN 13 Tasikmalaya yang dipimpinnya, bukan saja sebagai sekolah model, tapi sekokah juga termasuk sekolah sehat dan sekolah Adiwiyata tahun 2017.
Adapun maksud dan tujuannya sekolah model antara lain; meningkatkan mutu pendidikan sesuai dengan standar nasional pendidikan serta menciptakan budaya mutu pendidikan di satuan pendidikan . Sedangkan tujuannya adalah Percontohan Sekolah berbasis SNP Melalui penerapan prlenjaminan mutu pendidikan secara mandiri.
Selanjutnya pola pengimbasan penerapan penjaminan mutu pendidikan kepafa sekolah sehingga seluruh sekolah mampu menerapkan penjaminan mutnu pendidikan secara mandiri.
Sistem Penjaminan Mutu Internal (SPMI) sudah diatur dalam peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan No.28 tahun 2016 tentang sistem penjamiban mutu pendidikan dasar dan menengah dan dijelaskan dalam pedoman umum sistem penjamiban mutu pendidikan dasar dan menengah.
Selanjutnya, ungkap Budi , tahap pelaksanaan pemenuhan SNP yang menjadi program prioritas pada tahun ke satu di SMPN 13 Kota Tasikmalaya yaitu pemenuhan mutu dalam bidang akademik .pemenuhan standar SKL diantaranya mengoptimalkan kegiatan Mengaji pada awal pelajaran,sholat dzuhur berjamaah, sholat sunat dhuha setiap hari jumat dan lain lain.adapun standar proses dan penilaian diantaranya adalah merevisi dokumen buku 1 KTSP (kurikulum 2006 & 2013,buku 2 silabus san buku 3 RPP dan pentusunan penilaian sikap,pengetahuan dan keterampilan.
“Jadi pada intinya SMPN 13 Kota Tasikmakaya dengan adanya program baik sekolah sehat, sekolah adiwiyata dan sekolah model “BERSAMA KITA JAYA-JAYA KITA BERSAMA” ungkapnya Kepala SMPN 13 Kota Tasikmalaya mengakhiri obrolan (ADE BACHTIAR ALIEF)****
