oleh

Camat Rupat Utara Membuka Resmi Kegiatan MTQ Tingkat Desa Teluk Rhu

Rupat, LINTAS PENA

Camat Rupat Utara Agus Sofyan,S.STP,MPA membuka secara resmi kegiatan Musabaqoh Tilawatil Qur’an (MTQ) Tingkat Desa Teluk Rhu pada hari Selasa 24 Februari 2018. Pada acara pembukaan MTQ tersebut cukup meriah dan khidmat yang dihadiri hampir seluruh warga masyarakat Desa Teluk Rhu.

Dalam kata sambutannya, Agus Sofyan,S.STP,MPA mengatakan, bahwa kegiatan MTQ tingkat desa merupakan suatu wahana untuk membawa umat muslim lebih mengkedepankan aspek nilai luhur keagamaan, disamping menjalin tali silaturahmi dan kebersamaan. Selain itu juga membawa kader- kader generasi penerus untuk lebih relevan.. juga guna mengembangkan ilmu keagamaan. “Saya mengimbau kepada anak- anak Rupat Utara dan umumnya generasi muda  agar membentengi diri dengan ayat- ayat suci Al Quran agar  terhingar dari segala sesuatu hal yang dapat mempengaruhi.  “jelasnya.

Agus Sofyan juga menambahkan, setelah selesainya MTQ di tingkat desa, maka kegiatan MTQ juga akan dilaksanakan di tingkat Kec.Rupat Utara. “Peserta MTQ yang berprestasi di tingkat Kecamatan Rupat Utara nantinya akan menjadi utusan ke MTQ Tingkat Kab,Bengkalis, dan mudah mudahan berprestasi sehingga akan mengharumkan nama desa masing masing dan Kecamatan Rupat Utara baik di tingkat Kab.Bengkalis maupun Provinsi Riau,”papar Camat Rupat Utara,

Berdasarkan pantauan LINTAS PENA,  kegiatan MTQ Tingkat Desa Teluk Rhu berjalan aman damai dan kondusif.  “Pemdes Teluk  Rhu secara rutin melaksanakan MTQ yang melibatkan seluruh elemen masyarakat, terutama masyarakat itu sendiri yang responnya cukup bagus setelah desa pemekaran “ungkap  tokoh masyarakat yang juga selaku panitia MTQ,

Sementara itu, Kepala Desa Teluk Rhu Mansur berharap, dengan digelarnya kegiatan MTQ di desanya, selain guna menambah ilmu keagamaan serta mengembangkan wawasan masyarakat di bidang keagamaan yakni di pendidikan keagamaan ” Saya berharap kedepannya dengan kegiatan MTQ di desa kita ini, anak- anak muda kita semakin rajin membaca kitab suci Al Quran. Karena Al Qur’an  itu suatu pedoman di kehidupan kita sehari- hari” ujarnya.

Seusai memberikan kata sambutan, Mansur kepada LINTAS PENA menjelaskan bahwa kegiatan MTQ  tersebut menggunakan dana  yang sumbernya dari  dana ADD,  walaupun dana  ADD masih juga dalam proses tunda bayar. Kades Mansur juga menyampaikan ,seharusnya kegiatan MTQ tersebut   pada 2017 akhir ,namun disebabkan adanya proses tunda bayar ADD, maka kegiatan MTQ juga kita laksanakan pada bulan februari 2018 ini ,”pungkasnya.(ALAN JERI FANUS)***