oleh

Seruan Membaca QS. Al-Fil dan Qunut Nazilah Sebanyak Mungkin Demi Kemenangan Palestina

SERANGAN yang dilakukan oleh Israel   terhadap tanah Palestina sungguh telah menghancurkan sendi-sendi kemanusiaan. Betapa tidak, bahwa serangan yang dilakukan oleh tentara Israel pada Palestina telah benyak merenggut korban tak berdosa. Anak-anak dan perempuan tak tahu apa-apa, masyarakat sipil tak bersenjata terkena akibat dari serangan militer itu. Kekuatan yang tak berimbang, di mana muslim Pelestina dengan senjata maksimal roket diserang oleh kekuatan militer canggih Israel dengan persenjataan lengkap, mulai tank, helikopter, pesawat tempur, bahkan rudal yang mempunyai daya jelejah lebih unggul dari Palestina ia punya, termasuk kapal perang.

Sejak pekan lalu, tersebar luas ajakan atau himbauan di group group WA untuk mendoakan saudara kita di Palestina, memohon kepada Allah SWT agar pasukan Palestina diberikan kemenangan perang atas Palestina, menurunkan “pasukan langit” untuk membantu pasukan tentara Palestina dalam menghadapi kekejaman pasukan tentara Israil yang tidak berperikemanusiaan/ Berikut sebararan ajakan untuk mendo’akan Palestina dengan memanjatkan do’a QS.Al Fil.

BACAAN QS.AL FIL

Kami memerlukan rantaian Surah Al-Fil sebanyak 250.000.000 untuk kemenangan Palestine atas kaum Israel laknat. Tolong baca 11 x dan viralkan kepada group group Islam dan kenalan-kenalan. Dengan rasa rendah diri, mohon rantaian ini tidak diputuskan.

بِسْمِ اللّٰهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِ

 اَلَمۡ تَرَ كَيۡفَ فَعَلَ رَبُّكَ بِاَصۡحٰبِ الۡفِيۡلِؕ

Alam tara kaifa fa’ala rabbuka bi ashaabil fiil

1. Tidakkah engkau (Muhammad) perhatikan bagaimana Tuhanmu telah bertindak terhadap pasukan bergajah?

اَلَمۡ يَجۡعَلۡ كَيۡدَهُمۡ فِىۡ تَضۡلِيۡلٍۙ

Alam yaj’al kai dahum fii tad liil

2. Bukankah Dia telah menjadikan tipu daya mereka itu sia-sia?

 وَّاَرۡسَلَ عَلَيۡهِمۡ طَيۡرًا اَبَابِيۡلَۙ

Wa arsala ‘alaihim tairan abaabiil

3. dan Dia mengirimkan kepada mereka burung yang berbondong-bondong,

 تَرۡمِيۡهِمۡ بِحِجَارَةٍ مِّنۡ سِجِّيۡل

Tar miihim bi hi jaaratim min sij jiil

4. yang melempari mereka dengan batu dari tanah liat yang dibakar,

 فَجَعَلَهُمۡ كَعَصۡفٍ مَّاۡكُوۡلٍ

 Faja ‘alahum ka’asfim m’akuul

5. sehingga mereka dijadikan-Nya seperti daun-daun yang dimakan (ulat).

BACAAN QUNUT NAZILAH

Qunut nazilah merupakan doa yang dipanjatkan untuk keselamatan umat Islam. Doa ini biasa dibaca saat terjadi bencana, musibah, perang, dan keadaan tidak menyenangkan lainnya yang menimpa umat Islam.

Dalil pelaksanaan qunut nazilah ini bersandar pada beberapa hadits shahih yang termuat dalam kitab Shahih Bukhari, Shahih Muslim, dan kitab hadits lainnya, sebagaimana diterangkan dalam Mausu’at Ad-Du’a karya Syaikh Hamid Ath-Thahir Al-Basyuni.

مَا رَأَيْتُ رَسُولَ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَجَدَ عَلَى سَرِيَّةٍ مَا وَجَدَ عَلَى السَّبْعِيْنَ الَّذِينَ أُصِيبُوا يَوْمَ بِثْرِ مَعُونَةَ كَانُوا يُدْعَوْنَ الْقُرَّاءَ فَمَكَثَ شَهْرًا يَدْعُو عَلَى قَتَلَتِهِمْ

Artinya: “Aku belum pernah melihat Rasulullah SAW berduka atas musibah yang menimpa delegasi beliau sebagaimana rasa duka beliau atas musibah yang telah menimpa delegasi beliau berjumlah 70 orang yang dibunuh di Bi’ru Ma’unah, yang mana mereka semua biasanya disebut dengan qurroo’. Karenanya, beliau melakukan qunut selama sebulan guna mendoakan kecelakaan atas orang-orang yang telah membunuh mereka.” (HR Muslim)

Imam an-Nawawi dalam Shahih Muslim bi Syarhi An-Nawawi mengatakan, menurut pendapat yang shahih dan populer, umat Islam harus membaca qunut nazilah setiap salat fardhu tatkala kaum muslim sedang dilanda bencana, seperti kedatangan musuh atau kekeringan atau banjir atau gempa dan lain sebagainya.

Doa Qunut Nazilah Arab dan Artinya

Berikut bacaan doa qunut nazilah sebagaimana dinukil dari buku Fiqh Wabah yang disusun oleh LPBKI MUI Pusat.

Qunut Nazilah Dalam Situasi Perang:

للهُم أَنْج سَلَمَة بن هِشَامٍ، اللهُمَّ أَنْجِ الوَلِيدَ بْنَ الْوَلِيدِ اللَّهُمَّ أَنْج عَيَّاسَ بْنَ أبِي رَبِيعَة، اللهُمَّ أَنْجِ المُسْتَضْعَفِينَ مِنَ الْمُؤْمِنِينَ اللَّهُمَّ اشْدُدْ وَطَأتَكَ عَلَى مُضَرَ، اللَّهُمَّ سِنِينَ كَسِنِي يُوسُفَ

Artinya: “Ya Allah, tolonglah ‘Ayyash bin Abi Rabi’ah. Ya Allah, tolonglah Walid bin Al Walid. Ya Allah, tolonglah Salamah bin Hisyam. Ya Allah, tolonglah orang-orang lemah dari kaum mukminin. Ya, Allah sempitkanlah jalan-Mu atas orang-orang yang durhaka. Ya Allah, jadikanlah tahun-tahun yang mereka lewati ibarat tahun-tahun yang dilewati Yusuf.”

Qunut Nazilah Saat Nabi Dikhianati Yahudi dan Nasrani:

اللَّهُمَّ اغْفِرْ لَنَا وَلِلْمُؤْمِنِينَ وَالْمُؤْمِنَاتِ وَالْمُسْلِمِينَ وَالْمُسْلِمَاتِ وَأَلْفَ بَيْنَ قُلُوبِهِمْ وَأَصْلِحْ ذَاتَ بَيْنِهِمْ وَانْصُرْهُمْ عَلَى عَدُوِّكَ وَعَدُوِّهِمْ اللَّهُمُ الْعَنْ كَفَرَةَ أَهْلَ الْكِتَابِ الَّذِيْنَ يَصُدُّونَ عَنْ سَبِيْلِكَ وَيُكَذِّبُونَ رُسُلَكَ وَيُقَاتِلُونَ أَوْلِيَاتكَ اللَّهُم خَالِفْ بَيْنَ كَلِمِهِمْ وَزَلْزِلْ أَقْدَامَهُمْ وَأَنْزِلْ بِهِمْ بَأْسَكَ الَّذِي : لا تَرُدُّهُ عَنِ الْقَوْمِ الْمُجْرِمِينَ بِسْمِ اللهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيمِ) اللَّهُمَّ إِنَّا نَسْتَعِينُكَ

Artinya: “Ya Allah ampunilah kami, kaum mukminin dan mukminat, muslimin dan muslimat. Persatukanlah hati mereka. Perbaikilah hubungan di antara mereka dan menangkanlah mereka atas mushu-Mu dan musuh mereka. Ya Allah laknatlah orang-orang kafir ahli kitab yang senantiasa menghalangi jalan-Mu, mendustakan para rasul-Mu, dan memerangi para wali-Mu.

Ya Allah cerai-beraikanlah persatuan dan kesatuan mereka. Goyahkanlah langkah-langkah mereka, dan turunkanlah atas mereka siksa-Mu yang tidak akan Engkau jauhkan dari kaum yang berbuat jahat. (Dengan nama-Mu Ya Allah, Yang Maha Pengasih dan Maha Penyayang). Tuhan kami, kami memohon bantuan-Mu.”

Cara Melakukan Qunut Nazilah

Membaca qunut nazilah setiap salat fardhu pada rakaat terakhir setelah rukuk

Membaca qunut nazilah dengan suara keras sebagaimana dikatakan Imam an-Nawawi dalam kitab Al-Adzkar. Ini mengacu pada hadits shahih dari Abu Hurairah RA yang menyebut, “Rasulullah SAW membaca qunut dengan suara keras dalam qunut nazilah (adanya bencana). Adapun, jika salat sendirian maka bisa membacanya dengan suara pelan.

Mengangkat Tangan Saat Membaca Doa Qunut.

Ulama Syafi’iyah berbeda pendapat dalam masalah mengangkat tangan. Ada yang berpendapat mengangkat tangan dan mengusap kedua tangan pada wajah, ada yang menyebut mengangkat tangan tapi tidak mengusap kedua tangan pada wajah, dan pendapat ketiga tidak mengangkat tangan dan tidak mengusapkannya ke wajah. Imam an-Nawawi menyebut pendapat pertama yang paling benar

KEBIADABAN ZIONIS ISRAEL

Sekali lagi, serangan yang dilakukan oleh Israel   sungguh telah menghancurkan sendi-sendi kemanusiaan. Betapa tidak, bahwa serangan yang dilakukan oleh tentara Israel pada Palestina telah benyak merenggut korban tak berdosa. Anak-anak dan perempuan tak tahu apa-apa, masyarakat sipil tak bersenjata terkena akibat dari serangan militer itu. Kekuatan yang tak berimbang, di mana muslim Pelestina dengan senjata maksimal roket diserang oleh kekuatan militer canggih Israel dengan persenjataan lengkap, mulai tank, helikopter, pesawat tempur, bahkan rudal yang mempunyai daya jelejah lebih unggul dari Palestina ia punya, termasuk kapal perang.

Agresi militer Israel sungguh merupakan kejahatan perang. Mereka melakukannya dengan tanpa menghiraukan hukum perang sebagaimana tercantum pada Konvensi Jenewa. Akibatnya selain keluarga tidak berdosa menjadi korban, juga fasilitas umum banyak yang menjadi korban. Dengan alasan bahwa aset-aset publik itu menjadi sarang dari pejuang Hamas Palestina, mereka menghalalkan segala cara untuk membombardir Masjid, Madrasah, Pasar maupun fasilitas umum lainnya.

Hari demi hari korban senantiasa bertambah. Bahkan hari ini sejak agresi Israel akhir Desember lalu sudah lebih seribu korban keganasan pasukan Israel. Muslim Palestina sebagai bangsa yang terjajah berusahan mempertahankan diri dan memperjuangkan tegaknya negara palestina di muka bumi. Namun disamping agresi Isreal yang kerap dilakukan itu, juga blokade bahan makanan dan kebutuhan pokok yang dilakukan oleh Israel terhadap akses keluar masuk barang kebutuhan hidup warga Palestina, menjadikan warga palestina semakin tersiksa, terhimpit dalam kesempitan. Akibatnya, obat-obatan tidak bisa masuk, bantuan sulit untuk ditembus, apalagi persenjataan, sangat lebih sulit untuk didapat oleh muslim Palestina.

Sungguh merupakan suatu kedloliman yang yang harus dikutuk. Sebagai sesama muslim, tentu kita di seberang lautan ini mempunyai kewajiban penuh untuk membantu saudara-saudara kita di Palestina. Sesama muslim adalah saudara. Tidak ada pembedaan persaudaraan terbatas hanya pada warna kulit, jenis kelamin, kebangsaan, kewarganegaraan maupun agama dan kepercayaan sekalipun. Islam telah mengenalkan ummatnya dengan tiga bentuk persaudaraan, yakni ukhuwwah Islamiyyah, ukhuwwah wathoniyyah, dan ukhuwwah insaniyyah. Masing-masing bentuk persaudaraan itu mendorong agar muslimin dapat bersatu dalam satu barisan, yakni barisan persaudaraan sesama muslim, barisan persaudaraan sesama warga negara, dan barisan persaudaraan sesama manusia.

Islam adalah agama yang cinta perdamaian, agama yang mengajarkan kasih dan sayang antar sesama manusia. Demikian pula, sebagai orang Indonesia, negara ini sangat cinta damai, lihat saja dalam mukaddimah UUD 1945 di sana tegas disebut Bahwa sesungguhnya kemerdekaan itu ialah hak segala bangsa dan oleh sebab itu, maka penjajahan di atas dunia harus dihapuskan karena tidak sesuai dengan perikemanusiaan dan perikeadilan.

Islam adalah agama yang cinta perdamaian, agama yang mengajarkan kasih dan sayang antar sesama manusia. Demikian pula, sebagai orang Indonesia, negara ini sangat cinta damai, lihat saja dalam mukaddimah UUD 1945 di sana tegas disebut Bahwa sesungguhnya kemerdekaan itu ialah hak segala bangsa dan oleh sebab itu, maka penjajahan di atas dunia harus dihapuskan karena tidak sesuai dengan perikemanusiaan dan perikeadilan.

Oleh karenanya menjadi jelas bagi kita, sebagai ummat Islam harus membantu mereka saudara kita di Palestina. Demikian pula, sebagai orang Indonesia. Dengan tetap nasionalisme Indonesia kita junjung tinggi, bantulah warga palestina untuk merdeka bebas dari penjajahan zionis Israel.

Lantas apa yang dapat dilakukan untuk membantu saudara kita di Israel. Sebagai suatu pandangan, maka ada beberapa hal yang mungkin dapat dilakukan:

*Membantu Obat-Obatan Dan Alat Kesehatan

Membantu obat dan alat kesehatan termasuk mobil ambulance, sangat diperlukan di Palestina. Mengingat mereka sedang ada dalam kondisi luka-luka dan kritis sebagai akibat luka-luka perang yang emergency.

*Membantu Bahan Pangan

Dengan blokade Israel yang memutus mata rantai jalur pengiriman bahan pangan, tentu makanan pokok menjadi penting dikirim ke Palestina.

*Membantu Sarana Papan

Bom-bom yang membumi hanguskan fasilitas pribadi dan publik menjadikan mereka ada dalam pengungsian, karena tidak ada tempat berteduh lagi. Oleh karenanya perlu dibantu untuk pembuatan tempat pengungsian yang layak, dan nanti apabila perang sudah usai kita bantu dengan membangun kembali fasilitas publik dan rumah-rumah mereka.

* Membantu Sumberdaya Dana

Mungkin saja dari bantuan materi tersebut di atas, masih ada yang kurang cocok dengan kebutuhan hari demi hari. Maka ada baiknya pula bantuan itu diserahkan dalam bentuk fresh money, biarlah mereka membelanjakan untuk kepentingan yang mereka tentu lebih tahu.

*Membantu Doa QS.Al Fil dan Istighotsah serta Qunut Nazilah

Doa dan munajat kepada Allah mutlak harus senantiasa dipanjatkan oleh sesama muslim. Baik sudah menyumbang materi atau belum, semua harus berdoa untuk mereka para mujahid dan keluarganya.

Serangan Israel Ubah Gaza Jadi Debu;Korban Jiwa Perang Hampir Tembus 1700 Orang

Zionis Israel menggempur Jalur Gaza pada Selasa, (10/10/2023) dengan serangan terdahsyat dalam 75 tahun sejarah konfliknya dengan Palestina. Serangan Israel menghancurkan seluruh distrik hingga menjadi debu meskipun ada ancaman Hamas untuk mengeksekusi tawanan untuk setiap serangan ke distrik sipil.

Israel telah bersumpah akan melakukan “balas dendam yang besar” sejak kelompok bersenjata Palestina mengamuk di kota-kotanya, meninggalkan jalan-jalan yang dipenuhi mayat, yang merupakan serangan paling mematikan dalam sejarah Israel.

Mereka telah memanggil ratusan ribu pasukan cadangan dan menempatkan Gaza, yang dihuni 2,3 juta orang, di bawah pengepungan total.

Media Israel mengatakan kematian akibat serangan Hamas pada Sabtu, (7/10/2023) telah mencapai 900 orang, kebanyakan warga sipil ditembak mati di rumah, di jalan-jalan atau di pesta dansa gurun pasir.

Puluhan warga Israel dan beberapa orang asing dibawa ke Gaza sebagai sandera. Beberapa diarak di jalan-jalan.

Kementerian Kesehatan Gaza mengatakan serangan balasan Israel telah menewaskan setidaknya 770 orang dan melukai lebih dari 4.000 orang. Serangan udara, yang merupakan serangan terberat yang pernah ada, semakin intensif pada Selasa malam, mengguncang tanah dan menimbulkan asap serta api ke langit pagi.

PBB mengatakan lebih dari 180.000 warga Gaza kehilangan tempat tinggal, banyak di antaranya berkerumun di jalan atau di sekolah. Pengeboman menutup jalan bagi kru darurat.

Di kamar mayat di rumah sakit Khan Younis di Gaza, jenazah dibaringkan di tanah di atas tandu dengan nama tertulis di perut mereka. Petugas medis meminta para kerabat untuk segera mengambil jenazah karena tidak ada lagi ruang untuk jenazah.

Ada banyak korban jiwa di bekas bangunan kota yang dihantam saat digunakan sebagai tempat penampungan darurat.“Ada banyak sekali orang yang mati syahid, orang-orang masih berada di bawah reruntuhan, beberapa teman menjadi syahid atau terluka,” kata Ala Abu Tair, (35), yang mencari perlindungan di sana bersama keluarganya setelah melarikan diri dari Abassan Al-Kabira di dekat perbatasan. “Tidak ada tempat yang aman di Gaza, seperti yang Anda lihat, serangan terjadi di mana-mana.”

Radwan Abu al-Kass, seorang instruktur tinju dan ayah tiga anak, mengatakan dia adalah salah satu orang terakhir yang mengevakuasi gedung lima lantai di distrik Al Rimal setelah daerah tersebut diserang. Dia akhirnya pergi ketika sebuah rudal menghantam gedung tersebut, yang dihancurkan oleh serangan yang lebih besar setelah dia keluar.“Seluruh distrik baru saja terhapus,” katanya.

Tiga jurnalis Gaza tewas ketika sebuah rudal Israel menghantam sebuah gedung saat mereka berada di luar untuk meliput, sehingga jumlah jurnalis yang terbunuh menjadi enam. Komisaris Tinggi Hak Asasi Manusia PBB Volker Turk mengatakan warga sipil menjadi korban dalam serangan terhadap blok menara, sekolah dan gedung PBB.

“Hukum humaniter internasional sudah jelas: kewajiban untuk selalu berhati-hati untuk menyelamatkan penduduk sipil dan benda-benda sipil tetap berlaku selama serangan terjadi,” katanya.

Di Israel, masih belum ada penghitungan resmi lengkap mengenai korban tewas dan hilang akibat serangan Sabtu. Di kota selatan Be’eri, di mana lebih dari 100 jenazah telah diambil, para sukarelawan yang mengenakan rompi kuning dan masker wajah dengan khidmat membawa korban tewas keluar rumah dengan tandu.

Jejak darah yang panjang dan lebar mengalir di sepanjang lantai sebuah rumah tempat mayat-mayat diseret ke jalan dari dapur yang berlumuran darah dan berserakan dengan perabotan yang terbalik.

“Hal yang paling saya inginkan adalah bangun dari mimpi buruk ini,” kata Elad Hakim, seorang penyintas festival musik di mana Hamas membunuh 260 pengunjung pesta saat fajar. “Semuanya begitu menakjubkan, pesta terbaik yang pernah saya hadiri dalam hidup saya, hingga… dari surga ke neraka, dalam satu detik.”

Langkah Israel selanjutnya bisa berupa serangan darat ke Jalur Gaza, wilayah yang ditinggalkannya pada 2005 dan terus diblokade sejak Hamas mengambil alih kekuasaan di sana pada 2007. Pengepungan total yang diumumkan pada Senin, (9/10/2023) bahkan akan menghalangi makanan dan bahan bakar untuk mencapai jalur tersebut.

Israel juga menyerang gerbang perbatasan di satu-satunya penyeberangan dari Gaza ke Mesir. Beberapa jam sebelumnya mereka telah menyarankan warga Gaza untuk melarikan diri ke Mesir, namun kemudian mengeluarkan klarifikasi cepat yang mengatakan bahwa penyeberangan tersebut ditutup.

Para agen Hamas “tidak punya tempat untuk bersembunyi di Gaza”, kata Juru Bicara Militer Israel, Laksamana Muda Daniel Hagari. “Kami akan menjangkau mereka di mana saja.”

Israel benar-benar lengah akibat serangan pada Sabtu itu sehingga butuh waktu lebih dari dua hari untuk akhirnya menutup tembok penghalang berteknologi tinggi bernilai miliaran dolar, yang dimaksudkan agar tidak bisa ditembus.

Hagari mengatakan pada Selasa pagi bahwa tidak ada infiltrasi baru dari Gaza sejak hari sebelumnya.

Para pemimpin Israel sekarang harus memutuskan apakah akan membatasi pembalasan mereka demi melindungi para sandera. Juru bicara Hamas Abu Ubaida mengeluarkan ancaman pada hari Senin untuk membunuh satu tawanan Israel untuk setiap pemboman Israel terhadap rumah warga sipil tanpa peringatan – dan untuk menyiarkan pembunuhan tersebut.

Serangan pada Sabtu dan pembalasan Israel menggagalkan rencana para diplomat di Timur Tengah pada saat yang genting ketika Israel hampir mencapai kesepakatan untuk menormalisasi hubungan dengan kekuatan Arab terkaya, Arab Saudi.

Negara-negara Barat sangat mendukung Israel. Kota-kota Arab telah menyaksikan demonstrasi jalanan untuk mendukung Palestina. Iran, pendukung Hamas, merayakan serangan tersebut namun membantah berperan langsung dalam serangan tersebut.

“Kami mencium tangan mereka yang merencanakan serangan terhadap rezim Zionis,” kata Pemimpin Tertinggi Ali Khamenei dalam pidatonya di televisi sambil mengenakan syal Palestina, meskipun dia mengatakan tuduhan bahwa Teheran berada di balik serangan itu adalah salah.

Bentrokan mematikan di perbatasan utara Israel pada Senin menimbulkan kekhawatiran akan terjadinya front kedua dalam perang tersebut, dimana sekutu utama Iran lainnya di wilayah tersebut, gerakan Hizbullah Lebanon, ikut terlibat dalam konflik tersebut. Dikatakan bahwa pihaknya tidak berada di balik serangan apa pun ke Israel

Alasan Kenapa Israel dan Palestina Perang? Ini Sejarah dan Latar Belakang Singkat

Setidaknya ada alasan kenapa Israel dan Palestina perang yang telah berlangsung selama bertahun-tahun.Melansir Council on Foreign Relation, Israel dan Palestina terlibat perang karena berbagai usaha perebutan wilayah yang mengancam pengusiran penduduk Palestina dari tanah yang telah mereka diami selama berabad-abad sebelumnya.

Selain itu alasan kenapa Israel dan Palestina perang juga disebabkan hasil dari berakhirnya Perang Dunia I. Saat itu Inggris menguasai Kesultanan Turki Ottoman yang runtuh.

Sehingga, Palestina menjadi tempat tinggal mayoritas penduduk Arab dan Yahudi. Yahudi, yang merupakan kelompok minoritas, bergabung dengan gerakan Zionis dengan tujuan untuk menguasai Palestina dan mendirikan negara mereka sendiri.

Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) mengusulkan pembagian wilayah Palestina menjadi dua negara, yaitu Israel dan Palestina melalui Resolusi 181. Proposal ini tidak diterima oleh pihak Arab karena merasa pembagian tersebut tidak adil.

Pembentukan negara oleh Israel memicu perang Israel-Palestina pertama pada 14 Mei 1948. Perenang tersebut mengakibatkan 750.000 warga Palestina mengungsi.

Kemenangan Israel mengakibatkan wilayah terbagi menjadi 3 bagian yakni Israel, Tepi Barat (Sungai Yordan), dan Jalur Gaza.

Perang Enam Hari pada tahun 1967 menjadi titik balik penting dalam sejarah Israel dan Palestina. Dalam perang ini, Israel berhasil merebut wilayah Gaza, Tepi Barat, dan Yerusalem Timur dari tangan Palestina.

Gerakan kemerdekaan Palestina yang dipimpin oleh Organisasi Pembebasan Palestina (PLO) dan kelompok-kelompok seperti Hamas, berjuang mendapatkan hak-hak politik dan kemerdekaan Palestina.

Beberapa dekade internasional melakukan upaya untuk mendamaikan Israel-Palestina. Seperti mengadakan Perjanjian Oslo I tahun 1933 dan Perjanjian Oslo II. Perjanjian ini menetapkan Palestina untuk memerintah di Tepi Barat dan Gaza.

Israel dan Hamas Palestina juga menyetujui gencatan senjata pada 21 Mei 2021. Mesir menjadi pihak penengah yang menyatakan kemenangan atas keduanya. Lebih dari 250 warga Palestina meninggal dan 2000 lainnya terluka.Pecahnya perang Hamas Palestina dan Israel pada 7 Oktober 2023 menimbulkan kekhawatiran. Dewan Keamanan PBB melakukan pertemuan, tetapi anggota gagal mencapai kesepakatan.

Demikian alasan kenapa alasan kenapa Israel dan Palestina perang.(BERBAGAI SUMBER)***