Oleh: Gita Septi Pradani (Universitas Muhammadiyah Malang Prodi Ekonomi Pembangunan)***
MAHASISWA Universitas Muhammadiyah Malang sedang melakukan program pengabdian kepada murid SDN Karang Besuki 4 Malang. Permasalahan yang dihadapi ialah terdapat murid yang mengalami keterlambatan belajar tetapi bukan dari segi materi, melainkan karena kondisi fisik yang dialami oleh murid. Permasalahan tersebut dialami mungkin karena lingkungan, keluarga dan diri nya sendiri. Sehingga mahasiswa UMM memberikan pengarahan untuk murid yang mengalami keterlambatan dalam belajar tersebut.
Dikarenakan orang tua yang sama-sama bekerja dan anak anak melakukan proses pembelajaran sendiri. Sehingga membuat anak-anak tidak memiliki tanggung jawab untuk belajar dan pengerjaan tugasnya. Maka dari itu kami mahasiswa UMM melakukan kegiatan belajar mengajar dengan pendampingan secara privat murid dapat lebih cepat mendapat pemahaman. Dan murid dapat lebih mengerti tentang materi yang di ulang kembali dijelaskan secara privat.
“Sebelum pandemi emang tidak bisa paham dengan pembelajaran terus ditambah adanya pandemi semakin tidak bisa. Dan juga ada yang tidak perhatian orang tua dalam pendampingan belajar. Sehingga membuat murid ini semakin malas dan tidak bisa dalam mengerjaan tugas apapun” kata wali kelas murid tersebut.
Dan tujuan utama dari pengabdian kami ialah melakukan berlangsungnya program pembelajaran dan pendampingan kepada murid yang sangat membutuhkan perhatian khusus. Kami memberikan pengarahan dan pendampingan dalam hal belajar mengajar. Tentunya dengan pengetahuan baru, selain itu juga memberikan pengertian agar murid terus terbuka dan mau berbicara apa yang sedang dibutuhkan olehnya. Dengan cara itu membuat murid semakin lebih akrab dan mampu mendorong dalam meningkatkan minat belajar nya untuk menjadi lebih baik lagi.(***
Komentar