Kab.Tasik,LINTAS PENA
upaya bisa menekan dan memutus mata rantai penyebaran virus Corona kami selalu berusaha semaksimal mungkin ujar juru bicara gugus tugas percepatan penanganan covid-19 kabupaten Tasikmalaya dr.Heru Suharto kepada wartawan di pusat informasi dan koordinasi covid -19 kabupaten Tasikmalaya Senin(8-6-2020)
Pokoknya kita selalu mewanti wanti atau menghimbau masyarakat supaya sadar dan patuh terhadap rambu rambu atau aturan yang telah ditetapkan pemerintah yakni selalu memperhatikan protkol kesehatan yang telah ditentukan jikalau nanti aturan adaptasi kebiasaan baru(AKB) atau new normal ditentukan himbaunya
Lebih lanjut dr.Heru mengatakan bahwa kabupaten Tasikmalaya termasuk 15 kabupaten yang diijinkan untuk melakukan persiapan adaptasi kebiasaan baru(AKB) untuk itu kita semua harus selalu waspada dan patuh terhadap protokol kesehatan katanya
Tahap pertama adalah rumah ibadah harus tetap berjarak,dan jumlah kapasitas kurang lebih 50 persen,diusahan wudu dulu dirumah sendiri dan membawa alat peribadatan sendiri,harus dibersihkan disinfektan sebelum dan sesudah kegiatan ujarnya
Dan pusat perbelanjaan seperti mall/pasar non sembako pangan baru bisa beroperasi pada 15 Juni mendatang dan untuk protockol pendidikan masih school from home,tahun ajaran kemungkinan tidak sama dengan belajar di sekolah
Untuk protokol sosial ekonomi,jumlah peserta atau pengunjung harus 50 persen dari kapasitas dan jarak minimal 1 meter sedangkan untuk cuci tangan pakai sabun dengan air yang mengalir harus tetap dilakukan agar kita semua bisa terhindar dari virus Corona atau covid-19 harapnya
Namun demikian apabila angka kasus melonjak naik atau bertambah signifikan maka dengan itu ada rem darurat artinya semua kegiatan akan ditutup kembali tandasnya.(MUMUH MUHLIS)***
Komentar