Kab.Tasik,LINTAS PENA
Pemkab Tasikmlaya melalui Dinas Pendidikan sedang giat membangun dan merenovasi bangunan sekolah menengah pertama (SMP) pada tahun ini .Ada sejumlah SMP yang sedang di renovasi dan ada juga yang sedang melaksanakan pembanguan tambahan ruang kelas baru (RKB) dengan sumberdananya ada yang dibiayai dari dana alokasi khusus (DAK) dan ada yang dari APBN, Kemudian yang didanai dari DAK pembanguan ruang kelas baru (RKB) sebanyak 20 ruang kelas, rehab sebanyak 60 ruang kelas, lalu yang sumberdanya dari APBN yaitu sipatnya paket atau pertitik ada 38 sekolah dan sisanya ada tambahan 14 sekolah yang programnya berbeda yaitu program tersebut sudah di tentukan pemerintah pusat,
“Alhamdulilah untuk tahun ini kabupaten tasikmlaya paling banyak menerima bantuan di bidang pendidikan,karena paling banyak menerima bantuan untuk sarana dan prasarana pendidikan jadi mendapat reward dari pemerintah pusat “ beber Drs.Nanang Nurwasid PLT Kabid Dikmen Dinas Pendidikan Kabupaten Tasikmlaya kepada LINTAS PENA di ruang kerjanya hari senin(9/10/2017)
Drs.Nanang Nurwasid berharap kepada para penerima manpaat atau sekolah SMP yang mendapatkan bantuan agar amanah atau profesional dan proforsional dalam penerapannya harus sesuai dengan juklak dan juknis karena sarana dan prasarana sekolah serta bangunan gedung sekolah yang refresentativ dapat menjadi pemicu bagi para tenaga pendidik dan para peserta didik dalam meleksanakan kegiatan belajar mengajar (KBM)supaya lebih di tingkatkan dan menjadi pemicu atau pendorong bagi para peserta didik untuk lebih giat belajar.”Semoga dengan adanya bantuan dari pemerintah baik daerah atau pemerintah pusat dapat bermanpaat untuk dunia pendidikan di kabupaten tasikmlaya agar dapat mencetak lulusan yang handal dan bermutu serta dapat meningkatkan mutu pendidikan di Kabupaten Tasikmlaya,” harapnya
“Saya mewakili warga pendidikan yang mendapatkan bantuan dari pemerintah,mengucapkan terimakasih kepada pemkab tasikmlaya dan kepada pemerintah pusat yang mana telah menggelontorkan anggaran untuk pembanguan dan pembenahan sekolah Menengah pertama(SMP)sehingga jumlah sekolah SMP yang ruksak di kabupaten tasikmlaya menjadi berkurang” terangnya. (MUMUH MUHLIS)****
Komentar