Ciamis, LINTAS PENA
Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan Dinas Pendidikan (Kemendikbud) Provinsi Jawa Barat Cabang Dinas Pendidikan Wilayah XIII gelar Program SMA Zonasi di SMAN 1 Kawali Rabu (16/10/2019) sampai dengan hari Kamis.Pendampingan Program SMA Zonasi adalah peningkatan Program anak didik.
Dalam sambutanya Direktorat Entis selaku perwakilan Provinsi Jawa Barat menyampaikan “Menurut Permendikbud Nomor 65 tahun 2013 tentang standar proses Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) adalah rencana kegiatan pembelajaran tatap muka.RPP dikembangkan dari silabus untuk mengarahkan kegiatan pembelajaran peserta didik dalam upaya mencapai kompetisi dasar.Didiklah anak anak kita yang tidak tergantikan oleh mesin”papar dia.
Kepala SMAN 1 Kawali Drs Suarman Guntara M.Pd mengatakan sekolah Zonasi dulu adalah sekolah rujukan dari Direktorat Pembinaan SMA di Jakarta, Di Ciamis ada dua sekolah Zonasi yang terpilih yaitu : SMA Negeri 1 Kawali dan SMAN 2 Ciamis, Utamanya untuk pemenuhan standar pendidikan.”Pembahasannya adalah tentang e-Modul,e-Raport, penulisan soal HOTS (High Owner Thingking Skills) dan Pendampingan, Untuk kegiatan acara ini narasumbernya dari Jakarta “Kata dia
HOTS sebagai cara berpikir pada tingkat yang lebih tinggi daripada menghafal,atau menceritakan kembali sesuatu yang diceritakan orang lain..”Sekolah imbas yaitu sekolah lain diwilayah sekolah Zonasi. Wilayah imbas sekolah Zonasi SMA Negeri 1 Kawali diantaranya : SMAN Lumbung,SMAN Panawangan dan 3 SMA Swasta. Sekolah tersebut mengikuti dari setiap kegiatan”terangnya.
Sekolah Zonasi adalah sekolah yang dianggap mampu menjadi rujukan sekolah yang ada disekitarnya dan Sebagai sekolah terpilih tentunya menjadi suatu kebanggan.Perwakilan untuk Sekolah Zonasi ini dihadiri 2 orang dari tiap sekolah.Manfaat sari kegiatan sekolah Zonasi bagi guru pengajar ialah untuk lebih menguatkan Administrasi,Melaksanakan pembelajaran dan memberikan penilaian.Kemudian untuk Zonasi Jabar Masagi lebih
Komentar