Bengkalis, LINTAS PENA
Sekitar 500 orang pra peserta Koperasi Darul Makmur (Kopdamak) rapat anggota tahunan (RAT) tahun buku 2017 dan pengukuhan menjadi anggota koperasi (kopdamak) Bukit Batu. Ketua Ismail sekaligus pembagian kartu tanda anggota (KTA) dan buku Koperasi Darul Makmur di gedung serba guna Sei Pakning Kecamatan Bukit Batu tanggal 20 Januari 2018 berlangsung aman dan lancar . Tampak hadir Camat Reza Noverendra,S.STP,M.Si dan Kapolsek.
Ketua Kopdamak Ismail meminta kepada peserta RAT yang belum memiliki KTA dan buku koperasi diharapkan menyerahkan foto copy KTP dan pas photo 4 x 3 sebanyak satu lembar serta tanda bukti keikutsertaan pemilikan lahan dengan disertakan bukti- bukti yang jelas dan otentik di serahkan kepada Ketua Ismail atau sekretaris Koperasi Darul Makmur Sulaiman Husni.
Pada RAT Tahun Buku 2017, menurut Ismail, juga dibahas mengenai surat pengurus Koperasi Darul Makmur Kec.Bukit Batu Kab.Bengkalis nomor 023/KOP BBDM /SPK 1×1 2017 tanggal 26 Oktober 2017 perihal permohonan penjelasan tentang dualisme kepengurusan Koperasi Bukit Batu Darul Makmur kepada Kementerian Koperasi , Usaha Kecil dan Menengah yang mengakui kepengurusan Koperasi Darul Makmur dibawah kepemimpinan Ismail. “Kami menerima surat jawaban tertanggal 05 Desember 2017 ditandatangani oleh Deputi Bidang Kelembagaan Ir.Meliadi Sembiring, MSc,”jelasnya.
Bahkan berdasarkan rapat Koperasi Darul Makmur dengan PT Surya Dumai di kantor Camat Bukit Batu yang dihadiri Camat Bukit Batu dan Kapolsek pada tahun 2017 tentang dualisme kepemimpinan Koperasi Darul Makmur yang diketuai Ismail dengan Sulaiman Husni itulah yang diakui oleh PT Surya Dumai.
Namun yang menjadi tanda tanya besar bagi anggota koperasi, kenapa PT Surya Dumai ini masih tetap mengakui adanya kepemimpinan Koperasi Darul Makmur itu adalah Ewok, yang diduga merupakan hasil rekayasa perusahaan sawit itu sendiri sehingga terjadinya dualisme kepemimpinan yang cukup meresahkan anggota koperasi. Ada apa dibalik semua ini?
Walau demikian, anggota Koperasi Darul Makmur berhadap kepada kepengurusan dibawah kemimpinan Ismail dengan sekretaris Sulaiman Husnis akan membawa kemajuan bagi koperasi ini, terutama yang sebagian anggota koperasi adalah petani sawit.(M.RITONGA)***
Komentar