Garut, LINTAS PENA
Mantan Kapolda Jawa Barat Irjen Pol (Purn) Dr.H. Anton Charliyan,MPKN mengapresiasi terhadap inisiatif warga masyarakat dan komunitas peduli budaya yang telah membuka akses jalan menuju lokasi situs sejarah “Rakean Sancang” sebuah pemakaman tokoh ulama penyebar agama Islam di Gunung Nagara Desa Sukanagara Kec.Cisimpet Kab. Garut.
“Saya bangga terhadap masyarakat setempat dan komunitas budaya yang peduli membuka akses jalan menuju komplek pemakaman tokoh penyebar agama Islam pertama di Indonesia, yang makamnya di Desa Sukanagara, Kec.Cisompet. Karena kondisi jalan menuju makam Rakean Sancang ini berada di Gunung Nagara, cukup jauh, harus menempuh jalan setapak, terjal dan curam,”ujar Abah Anton panggilan akrab Anton Charliyan.
Anton Charliyan bersama komunitas Gagak Lumejang pimpinan Ustadz Wahyu Yunus dan Kepala Desa Sukanagara Aang Kunaefi melaksanakan kegiatan Ziarah sambil menelusuri sejarah Rakean Sancang di makam keramat Gunung Nagara di Desa Sukanagara Kec.Cisompet Kab.Garut
Jalan untnk menuju ke Lokasi pemakaman tersebut cukup jauh terjal dan curam, jika tidak hati bisa berbahaya karena kiri kanan jurang setinggi lebih dari 200 meter, mau naik aja tidak ada tangga sama sekali, jadi harus pegangan pakai tali, selain itu dibawah belum ada Pintu Gerbang..sebagai ciri identitas sebagai makam Petilasan…Begitu juga statusnya belum jelas juga,. padahal bila sudah Terungkap jelas, tenpat itsb merupakan situs dan Sejarah yg Luar biasa dlm rangka menelusuri jejak Penyebaran Ajaran Islam di Nusantara.. bahkan tidak menutup kemungkinan bisa banyak menguak misteri misteri sejarah yang masih Rapat Tersembunyi.. Maka untuk itu masy dan komunitas yang peduli akan Budaya adat & Sejarah memberanikan diri membangun Gerbang pintu masuk dan tangga pembuka untuk naik keatas bukit.kira-kira 170 meter .dengan swadaya sendiri, dimana masingmasing yang merasa Peduli berurunan Gorong royong semampunya. Karena mereka sadar dalam waktu yang singkat ini , tidak mungkin terusteruan mengandalkan Pemerintah,
Kepala Desa Sukanagara Aang Kunaefi juga berterima kasih kepada Anton Charliyan yang bersusah payah menelusuri situs sejarah Islam yang berada di desa yang dipimpinnya, dimana lokasinya cukup jauh di Gunung Nagara.”Alhamdulillah setelah adanya kunjungan Pak Anton Charliyan membawa berkah bagi kami Desa Sukanagara, setidaknya dapat menyampaikan aspirasi kepada pemerintah untuk membuka akses jalan ke komplek Makam Keramat Gunung Nagara, yang masih terisolir. Bahkan kini warga masyarakat berinisiatif membangun jalan sepanjang 170 meter hasil swadaya.”ujarnya.
Kang Ujang salah seorang panitia pembangunan mengungkapkan mohon doa restunya ini lagi terus Membangun Gerbang di Pintu 1 ( karena ada 2 Pintu Masuk Utara – Selatan ) dan Tangga kira kira 170 meter di Gunung Nagara jalan menuju Pemakaman RAKEAN SANCANG “Jika ada yang berkenan untuk parisipasi mohon hub WA koordinator Pembangunan Kang Ujang No 085221333223 atau Opi Nur Sopiatun 082320715990 dan bisa kirim ke no rek BCA 2090513306 an Opi Nur Sopiatun.. Terima kasih atas partisipasinya”paparnya. (REDI MULYADI)***
Komentar