OKI,LINTAS PENA
Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ilir (Pemkab OKI) mendorong terwujudnya tata kelola keuangan desa yang transparan, akuntabel, ekonomis, efektif, akurat dan berkualitas, Terkait pengelolaan anggaran desa Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) telah meluncurkan Sikeudes atau Sistem Keuangan Desa online. Sistem digital untuk desa agar tertib dalam pengelolaaan serta perencanaan penggunaan keuangan desa.
Sistim ini menggandeng BPKP (Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan) pemkab menggelar pelatihan SISKEUDES versi (2.0.2) di Hotel Garudamas Palembang, hadir pada acara Pengendalian Teknis ini BPKP perwakilan Provinsi Sumatra Selatan Hamin Yamin SE, MM, Staf Ahli Bupati Bidang Pembangunan Sekda Kabupaten OKI H Fahrul Rozi SSos MM, Sekdin PMPD Kabupaten OKI Kanafi SSos juga peserta Operator dari tingkat Kabupaten, Kecamatan dan Desa di kabupaten OKI, Senin (17/2-2020) yang lalu.
Kepala Dinas PMPD Kabupaten Ogan Komering Ilir Hj Nursula SSos MSi di wakili Sekdin PMPD kab OKI Kanafi pada laporannya mengataka, pembukaan pelatihan ini “Sesuai dengan Permendagri No. 20 Tahun 2018, Permenkeu No. 205/PMK.07/2019, dan Permendes PDTT No. 11 Tahun 2019 Pemkab OKI, menyelenggarakan pelatihan SISKEUDES ini diikuti oleh Tenaga ahli tingkat Kabupaten OKI, Kecamatan, dan Operator Desa dengan tujuan agar dapat memiliki pengetahuan dan pemahaman dalam mengoperasikan aplikasi sistem keuangan desa versi 2.0.2 yang terbaru ini, pada laporannya.
Sambung Kanafi, nantinya dapat dilaksanakan dalam perencanaan dan pelaporan keuangan desa yang berbasis teknologi yang bersifat efisien, efektif, serta tepat waktu dalam pelaksanaan Keuangan Desa di Kabupaten OKI Tahun 2020”, Sambungnya.
Bupati OKI melalui Staf Ahli Bidang Pembangunan H. Fahrul Rozi, S.Sos, MM mengungkapkam operator desa memiliki peran strategis dalam mengelola keuangan desa untuk itu harus bersinergi dengan seluruh pihak di Pemerintahan Desa
Fahrul berharap, Saya berharap agar peserta pelatihan pengembangan aplikasi sistem keuangan desa ini nantinya dapat mengikuti seluruh rangkaian kegiatan dengan baik sampai selesai sehingga pengetahuan dan pemahaman dalam pengoperasian Aplikasi SISKEUDES dapat terserap dengan baik sehingga terwujud pengelolaan keuangan desa dan keuangan daerah yang berkualitas dan sesuai peraturan perundang-undangan terlebih OKI yang pertama menerapkan SISKEUDES di Sumsel, Harapnya.(RAHMAN).
Komentar