Kota Tasik, LINTAS PENA
Pada puncak peringatan Hari Angklung Sedunia (Angklung Day” pada hari Senin (9/12/2019) di Kota Tasikmalaya menampilkan “permainan unik” angklung, karena melibatkan pemain angklung sebanyak 2019 pelajar sekolah dasar (SD) di kota ini, juga peserta upacara dari ASN terutama para tenaga pendidik dan kependidikan. Walikota Tasikmalaya Drs.H. Budi Budiman , Wakil Walikota HM Yusuf dan Sekda Drs.H.Ivan Dicksan H,M.Si pun turut memainkan angklung. Dalam kesempatan tersebut hadir pula sanggar Angklung Punakawan Tawang, Teacher musik Comunity UPI Kampus Tasikmalaya dan Kampung Angklung Panyingkiran Ciamis.
Ketua PGRI Kota Tasikmalaya Bangbang Hermana,S.Pd,M.Pd didampingi sekretaris Pudin Hidayat,S.Pd,M.Pd bahwa puncak Peringatan Hari Angklung se-Dunia Tahun 2019 dikolaborasikan dengan peringatan HUT PGRI ke-48 Hari Guru Nasional Tahun 2019, HUT Ke-48 Korpri dan HUT Dharma Wanita Tahun 2019 Tingkat Kota Tasikmalaya. “ Dalam hal ini, memainkan alat music tradisional angklung yang diikuti sekitar 2019 pelajar SD se Kota Tasikmalaya ini bertujuan agar para generasi penerus bangsa khususnya orang Sunda tidak melupakan seni dan kebudayaan sendiri. Bahkan diharapkan bisa mempertahankan juga mengembangkan kesenian angklung ini biar terus bergema tak hanya di Indonesia tetapi juga di dunia,” paparnya
Bangbang Hermana menjelaskan, bahwa peringatan Hari Angklung ini merupakan bagian dari upaya pelestarian kearipan lokal.“Apalagi kesenian angklung ini kan sudah mendunia dengan adanya pengakuan dari UNESCO. Makanya hari ini kita peringati hari angklung sedunia, padahal didunia ini angklung hanya ada di Indonesia, terutama di Jawa barat,” tuturnya.
Pudin Hidayat menammbahkan, Peringatan Hari Angklung se-Dunia Tahun 2019 Tingkat Kota Tasikmalaya melibatkan pemain qngklung murid Sekolah Dasar sebanyak 2019 siswa sebagai berikut: Kec.Bungursari 408 siswa, Kec.Cibeureum 64 siswa, Kec.Cihideung 226 siswa, Kec.Cipedes 306 siswa, Kec. Indihiang 133 siswa,Kec.Kawalu 120 siswa, Kec.Mangkubumi 240 siswa, Kec.Purbaratu 10 siswa, Kec.tamansari 104 siswa dan Kec.Tawang 408 siswa. Selanjutnya, dari sebanyak 2019 orang pemain angklung murid SD akan bermain angklung bersama dengan para guru, mahasiswa UPI, Walikota beserta Wakil Walikotam, Sekda dan tamu undangan. “Sejak beberapa bulan sebelumnya, para peserta didik SD sudah belajar memainkan angklung, karena para guru di masing masing sekolah telah mengikuti kegiatan diklat memainkan angklung.”ujarnya. (SUNAR)***
Komentar