Kab.Tasik. LINTAS PENA
Sebanyak 13 siswa SMKN Rajapolah mengikuti kegiatan Perkemahan Jelajah Saba DKR bersama Kwarran Rajapolah,Pelaksanaan Kegiatan jum’at pagi sampai Minggu tgl 28-30 September 2018,di Bumi Perkemahan wilayah Sukaratu.Gerakan Pramuka DKR SMKN Rajapolah, dilepas oleh H.Zenal Mutaqin SPd M MPd kepala SMKN Rajapolah.
“Rute Jelajah Saba DKR, sebagai mana yang telah ditentukan oleh panitia, yakni menjelajah dengan berjalan kaki,menuju Kwaran Skahening dan bermalam di Kwaran Sukahening.Sabtu paginya bergerak lagi jelajah melalui Cisayong, menuju” Bumi Perkemahan Sukaratu”,ungkap Oban SPd, Guru bidang Kepramukaan di SMKN Rajapolah kepada LINTAS PENA.
Kepala SMKN Rajapolah H.Zenal Mutaqin Spd M MPd menambahkan Acara kegiatan Pramuka Dewan Kerja SMKN Rajapolah,tiada lain untuk mengambarkan potensi, sejauh mana Dewan Kerja Pramuka Penegak diakhir Tahun 2018 ini.Hal ini akan berdampak positif terhadap perencanaan kegiatan, yang akan dihasilkan Pramuka Dewan Kerja Ranting, Kwaran Rajapolah, yang selanjutnya akan dijabarkan dalam analisis SWOT,paparnya.
Juga mengenai potensi,H.Zenal Mutaqin SPd M MPd, menambahkan, dari segi usia, Dewan Kerja Ranting SMKN Rajapolah,masih muda muda dengan penuh semangat, dalam melaksanakan pembinaan di Gugus Depannya,dan tentunya Dewan kerja Mendapat dukungan positif dari Kwaran dan pihak pihak terkait dalam setiap pelaksanaan di tingkat Kwarrannya.”Apa saja yang menjadi tantangan Pramuka..? yang menjadi tantangan salahsatunya seperti: semakin menurunnya citra Gerakan pramuka dikalangan masyarakat umum,karena Organisasi kepemudaan yang bersipat prestasi, yakni lebih dimiliki oleh generasi muda,ketimbang organisasi pendidikan,serta makin berkurangnya minat dan motivasi pemuda seusia Pramuka penegak, untuk bergabung dalam kegiatan kepramukaan,dan yang pada akhirnya semakin meningkatnya kenakalan Remaja,yang seusia Pramuka Penegak tegasnya.
Dengan diadakannya even tersebut, yakni sasaran bidang secara umum, tiada lain,terlaksananya proses pembinaan yang mantap di satuan satuan Bina,yang sesuai dengan rencana strategis Gerakan Pramuka, sehingga Anggota Pramuka penegak mampu untuk menjadi teladan di tengah tengah masyarakat,serta menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi,kewira usahaan dan pelaksanaan administrasi serta manajemen yang handal, ungkapnya.juga mengenai pembinaan dan pengembangan Sumberdaya manusia searah dengan tugas dan pokok Grakan pramuka, yakni pembinaan dan pengembangan SDM yang selanjutnya disebut pramuka penegak yang berkualitas, serta meliputi seluruh asfek hidup dan kehidupannya.baik tingkat ketakwaannya tehadap tuhan YME, keterampilan,pengetahuan,disiplin Nasional,ideologi pancasila,juga wawasan kebangsaan serta kehidupan yang demokrasi pancasila, tegasnya.Juga pengertian DKR adalah, suatu wadah pembinaan kaderisasi kepemimpinan ditingkat kwarran, yang beranggotakan pramuka penegak Putra Putri,serta bersipat kolektif, dan kolegial, yang merupakan bagian intregral dari kwarran. juga berkedudukan sebagai badan kelengkapan kwarran, yang diberi wewenang serta kepercayaan, untuk mengelola pramuka penegak.kolektif mengandung arti bahwa keputusan dan kebijakan didalam Dewan kerja,adalah keputusan Dewan kerja yang dilakukan secara bersama sama.juga kolegial mengandung arti, pelaksanaan tugas dan pokok.kebijaksanaan dan tanggung jawab, dalam perosesnya didalam DKR, dilaksanakan dalam suasana kekeluargaan.juga DKR bertujuan sebagai wadah pembinaan dan pengembangan kaderisasi kepemimpinan masadepan gerakan pramuka, dengan tujuan memberikan kesempatan kepada pramuka penegak, untuk menambah pengetahuan,keterampilan,serta pengalaman dan pengembangan bakat kepemimpinan,dalam rangka upaya pengembangan dan pengabdiannya, kepada gerakan pramuka,masyarakat,bangsa dan Negara,pungkasnya.( JOHAN ROHANI.)*
Komentar