Kab.Tasik,LINTAS PENA
Pada acara peresmian Situs Circle Stone (Batu Melingkar) oleh Ketua DPRD Kabupaten Tasikmalaya Asep Sopari Al-Ayubi, S.P bersama mantan Kapolda Jawa Barat Irjen Pol (Purn) Dr. H.Anton Charliyan,MPKN pada hari Minggu (08/08/2021), yang bertempat di Kampung Cipeujit Desa Jahiang Kecamatan Salawu Kabupaten Tasikmalaya, Direktur Utama PT.LINTAS PENA MEDIA Redi Mulyadi sebagai perusahaan penerbit pers untuk media TABLOID LINTAS PENA, NUANSA POST dan LINTAS HUKUM INDONESIA menerima 2 penghargaan sekaligus sebagai Tokoh Pemerhati Penulis Adat Tradisi Sejarah & Budaya dari Lembaga Lintas Budaya Nusantara dan Rajawali Soekapura.
Penghargaan yang diterima Redi Mulyadi itu memang cukup beralasan, karena selama ini dia seringkali menulis berita berita yang berkaitan adat tradisi sejarah dan seni budaya Sunda di media yang dikelolanya, termasuk penemuan Situs Circle Stone yang diresmikan.
“Selama ini, kami peduli yang berkaitan dengan adat tradisi sejarah dan seni budaya nusantara, khususnya Sunda. Karena itu, ketika tim ekspedisi Lembaga Lintas Budaya Nusantara dan Rajawali Soekapura mengungkap misteri Situs Circle Stone (Batu Melingkar) di Desa Jahiang, kami menuliskannya dan mempublikasikan di tiga media yang kami kelola.”ujar wartawan senior ini.
Bahkan yang membanggakan dirinya, kata Redi Mulyadi, bahwa nama media (LINTAS PENA MEDIA) tercantum dalam batu prasasti sebagai bentuk penghargaan. “Kami merasa tersanjung dengan dicantumkannya nama media di batu prasasti tersebut. Kami tentunya sangat berterima kasih kepada Lembaga Lintas Budaya Nusantara, khususnya kepada pangersa Abah Anton Charliyan, karena sangat memperhatikan terhadap karya tulis sebuah media yang aktif mempublikasikan keberadaan Situs Circle Stone di Desa Jahiang tersebut.”tuturnya.
Dengan diterimanya dua penghargaan sekaligus, khususnya nama LINTAS PENA MEDIA tercantum di batu prasasti di Situs Circle Stone tersebut, tentunya memberikan motivasi atau support bagi Redi Mulyadi untuk terus berkarya dan berkarya di bidang jurnalistik terutama yang berkaitan dengan adat tradisi sejarah dan seni budaya nusantara, khususnya Sunda.
Redi Mulyadi pun berharap,bahwa Situs Circle Stone di Kampung Cipeujit Desa Jahiang Kec.Salawu Kabupaten Tasikmalaya tersebut bisa menjadi kebanggaan masyarakat Sunda dan khususnya bagi warga Desa Jahiang, karena situs tersebut bisa menjadi bukti bahwa Sunda mempunyai sejarah panjang dalam peradaban, baik di Indonesia maupun dunia. “Dengan diresmikannya hari ini, semoga Situs Circle Stone semakin mendunia, sehingga nantinya akan banyak dikunjungi wisatawan domestic maupun wisatawan mancanagara yang penasaran ingin melihat lebih dekat. Terlebih di sini adanya makam keramat Sembah Tuan Alam. Ini jelas merupakan peluang emas bagi masyarakat dan Pemdes Jahiang dalam pengembangan wisata ziarah yang bersejarah,”pungkasnya.
Sebagaimana diketahui, acara seremonial peresmian Situs Circle Stone tersebut ditandai dengan gunting pita Monumen Batu Melingkar Jahiang oleh Ketua DPRD Kabupaten Tasikmalaya Asep Sopari Al-Ayubi, S.P dan mantan Kapolda Jabar Irjen Pol (Purn) Dr.Anton Charlian,MPKN sebagai penggagas pelestarian Situs Batu Melingkar Jahiang. Pada kesempatan tersebut tampak hadir sejumlah tokoh masyarakat Jawa Barat di antaranya Rd.Uyut Sani, Ambu Sonia, Rd.Dicky Z Sastrakusumah, Ki Pamanah Rasa. Abah Dede Panjalu, Abah Yusuf dari Padepokan Kabuyutan, Ketua Padepokan Macan Ali, tokoh budaya dari Cirebon, Bogor, Limbangan Garut, Dr Undang Ahmad Darsa, Dr. Elis Suryani Nani Sumarlina, MS. Warisan Budaya Nusantara Neni Triyatna ,Direktur Utama PT LINTAS PENA MEDIA Redi Mulyadi, Thonny T Easy, serta sejumlah tokoh seni budaya Jawa Barat, Kasatpol PP Kab. Tasikmalaya,Camat Salawu,Kepala Desa Jahiang dan masyarakat. (LUKMAN NUGRAHA)****
Komentar